Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Pekerja sektor informal. Juru ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

Mengasah Daya Juang Gen Alpha yang Hidupnya Sudah Dipermudah Teknologi

12 Juni 2023   17:33 Diperbarui: 13 Juni 2023   01:45 1675
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembagian generasi dari Pew Research Center sbg lembaga yang pertama kali membuat klasifikasi berdasarkan usia | sumber: Pew Research Center

Kemah Pramuka idealnya pun pakai ransel karena lebih praktis dan leluasa bergerak. Pada kenyataannya banyak orangtua yang membawakan koper dengan alasan supaya anak mereka tidak berat harus menggendong ransel di pundak. 

Mayoritas Pramuka putri juga diingatkan oleh orangtua mereka supaya tidak lupa pakai sunblock, lipbalm, body lotion, body mist, bahkan beberapa anak membawa cermin kecil.

Apa yang dilakukan para orangtua menjaga anak tetap nyaman sedemikian rupa seperti itu amat mungkin jadi bibit yang membentuk anak-anak mereka jadi generasi yang lemah daya juangnya karena terbiasa hidup mudah dan dipernyaman senyaman-nyamannya.

Di Taiwan generasi rapuh dan lemah mental seperti itu dinamakan generasi stroberi atau strawberry generation.

Generasi yang Dibesarkan oleh Kecanggihan Teknologi

Hidup Generasi Alpha jauh lebih mudah dibanding generasi-generasi sebelumnya, bahkan Gen Alpha yang tinggal di desa-desa. Salah satu sebabnya karena mereka lahir saat sudah banyak teknologi maju yang digunakan orangtuanya. 

Beberapa detik setelah lahir mereka sudah direkam oleh ayahanda menggunakan kamera resolusi tinggi dan dibagikan ke seluruh dunia lewat media sosial. Saat baru berusia beberapa hari, sudah ada fotografer dan bidan yang mengabadikan pose tidur lucu mereka dalam bentuk new-born photography.

Lalu ketika sudah jadi anak SD mereka tinggal memfoto PR dari guru kemudian mengunggahnya di Brainly untuk dijawab oleh pengguna Brainly lain. Asal tersedia internet, PR sudah bisa terjawab tanpa buka buku dan susah-susah mikir.

Dalam mencari hiburan pun tinggal pinjam ponsel ibu atau bapaknya si Gen Alpha sudah bisa tertawa menonton acara dari YouTube. Tidak perlu merengek minta mainan remote control lagi atau membuat kapal-kapalan dari kertas bekas. 

Majalah Innovation&Tech mengungkap bahwa paparan teknologi terutama dari elektronik sejak usia dini dari perangkat yang digunakan orangtuanya, menjadikan Gen Alpha lebih terstimulasi melalui visual (gambar dan video) daripada dari mendengarkan dan membaca.

Kalau diminta membantu menyapu atau merapikan tempat tidur sendiri mereka akan mengeluarkan seribu alasan untuk tidak melakukannya. Penyebabnya bukan karena mereka pemalas atau tukang membantah.

Cara kita meminta menyapu atau merapikan tempat tidur-yang lebih seperti perintah-diterima otak mereka sebagai suatu hal yang sangat tidak menarik sehingga harus ditolak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun