Part 9
Prev, Part 8
Magnolia menunggu jemputannya di depan toko bunga, tak biasanya terlambat. Tapi bukan itu yang ada dalam pikirannya, ia hanya heran-sampai detik ini ia belum pernah bertemu dengan sang pemilik toko. Katanya pemilik toko ini tinggal di luar kota dan cukup percaya pada semua karyawannya.Â
Sibuk memikirkan hal itu, ia tak sadar sebuah mobil sudah berada di depannya. Dan seorang pria yang turun dari mobil menghampirinya. Pria itu memperhatikannya dengan senyum-senyum kecil.
"E-hem,"
Suara bariton itu membuyarkan lamunannya. Dan ia cukup terkejut melihat sosok di hadapannya.
"Nik,"
"Apa yang kaupikirkan hingga tak menyadari kedatanganku?"
"Ee, tidak. Tidak apa-apa, tapi... bukannya kata Ervan kau ada urusan penting?"Â
"Urusanku sudah selesai," sahut Nikho lalu membukakan pintu untuk Magnolia sembari memberi isyarat untuk masuk.
Magnolia tersenyum lalu memasuki mobil, Nikho menutupnya dan menyusul ke balik kemudi.Â