"Tidak mau."
"Hmm? Benar tidak mau?"
Bagaimana mengatakan tidak pada gadis yang sangat kucintai ini? Aku mencondongkan tubuhku ke arahnya dan memakaikan seat belt padanya. Tapi aku terkejut, rupanya dia menarik syalku dan membuat wajahku mendekat padanya... dan detik berikutnya yang kusadari adalah bibirnya mengecup bibirku lembut.
"Ini jawabanku atas pertanyaanmu."
Aku menatap matanya dan bibirnya yang membentuk senyuman, dan aku ikut tersenyum.
"Noona, aku tak ingin pulang."
"Lho kenapa? Mau kemana lagi kita?"
"Orangtuaku bilang aku tak boleh pulang cepat-cepat, ingat?"
Choeun noona tertawa dan mengacak-acak rambutku.
"Baik, bagaimana kalau kita ke Han River?" tawarnya.
"Aku ingin menginap di apartemenmu."