Sebelumnya aku tak pernah rela jika Youngkyong berpasangan dengan siapapun, tapi untuk pertama kalinya aku setuju dia berpasangan dengan pria ini.
Aku meletakkan ponselku dan merebahkan kepalaku di meja kantor. Aku tak tau apa yang harus kupikirkan dan apa yang harus kurasakan. Yang baru saja kubaca adalah artikel tentang Chungdae dan Youngkyong yang baru saja dinobatkan sebagai model produk kecantikan. Di bawahnya ada banyak komentar dari netizens. Aku tak bisa menyalahkan mereka, mereka tak tau Chungdae sudah punya pacar. Sejak kami bertemu di hari terakhir event kampus, jujur saja kami belum bertemu lagi, dan itu berarti sudah sekitar seminggu, tepatnya delapan hari. Aku tau Chungdae sibuk, sekali lagi, aku tak bisa menyalahkannya. Akupun sebaiknya tidak cemburu dengan apapun yang fans mereka katakan soal mereka. Tapi apakah semudah itu melakukan semua itu? Akupun mengakui... Chungdae dan Youngkyong terlihat sangat cocok Bersama. Aku jadi tidak tau dimana posisiku... siapa aku ini? Apa benar Youngkyong adalah wanita di antara kami, atau sebenarnya akulah wanita di antara mereka?
"Mendadak aku merasa bodoh. AAAAAAH AKU BODOH!"
"Noona?"
Kudengar ketukan di pintu kantorku. Apakah tadi aku berteriak begitu keras?
"Ya, Bojin?"
Bojin membuka pintu dan wajahnya terlihat khawatir.
"Noona, maaf, bisa turun sebentar? Sesuatu terjadi..."
Perasaanku langsung tidak enak. Aku mengikuti Langkah Bojin menuju lantai satu dan suasana terlihat ramai, tapi sejenis ramai yang tidak menyenangkan. Beberapa pelayanku berkumpul di dekat satu meja yang diduduki beberapa gadis muda.
"Apa kalian bercanda? Bagaimana mungkin kalian menjual kue yang sudah tidak baik ini? Kalian ingin membuat kami sakit?" teriak gadis yang berdiri dengan ekspresi marah.
"Maaf, saya pemilik disini. Bisa ceritakan apa yang terjadi?"