Mohon tunggu...
Koizumi Asuka
Koizumi Asuka Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

get some interest ? follow @KoizumiAsuka :) let's share fun! :-D

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bidadari Sang Ustadz

15 Juli 2013   23:18 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:30 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Hemmm...sms apa..." kulihat matanya masih terpejam sambil bergumam.

"Duh hari ini tanggal berapa?? 29 Desember ya? Ustadz sms pagi-pagi buat nyemangatin ujian! Waaaahh!" Tak kupedulikan lagi Xera yang masih terpejam. Sepertinya ujian hari ini akan berlangsung sangat lancar...

XXX

"Maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?"

Tuhan dengan baik hatinya memberi kita semua perasaan cinta. Tergantung kita bagaimana cara mengaplikasikannya. Kita tahu Tuhan telah berkehendak dalam takdir, tapi kita tidak pernah tahu takdir seperti apa yang direncanakan Tuhan.

"Maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?"

Tuhanku, Tuhanmu, memberi kita perasaan saling sayang bersama. Entah sejak kapan kita memulai, namun belum ada dari kita yang akan mengakhiri. Kalaupun rasa ini berakhir, itu karena umur...

#Mesiritujauh, untukmu Tuhan, untukmu Ustadz, aku menjaga pandanganku. Aku menahan nafsuku. Aku menata perkataanku.

"Maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?"

Ada yang berusaha mencintai orang lain, padahal hati menolak. Ada yang terjerat dalam perbedaan ideologi, meskipun bukan mereka yang membuat susah cinta mereka. Tetapi orangtua dan hukum. Apakah aku termasuk yang dipermudah? Kita sesama muslim. Telah terpantri hanya ustadz.

"Maka nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun