Di bagian tengah candi, terdapat bekas singhasana untuk meletakkan arca. Sayangnya, sampai saat ini arca yang dimaksud belum ditemukan. Ada yang berpendapat, Arca Garudamukha di Museum Trowulan Mojokerto dengan nomor inventaris 405  adalah arca dari  Belahan. Tapi setelah dibandingkan antara tempat (singhasana di Candi Belahan) dengan Arca Garudamukha itu ternyata tidak cocok. Arca Garudamukha di museum yang menggambarkan Airlangga sedang naik Garuda terlalu besar jika diletakkan di relung tengah (singhasana) Candi  Belahan.
Â
Â
Â
Â
[caption id="attachment_320719" align="aligncenter" width="400" caption="Arca Dewi Sri Tahun 1899"][/caption]
Â
Â
Â
Â