Mohon tunggu...
Pande Saputra
Pande Saputra Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

saya suka menulis,,,,kunjungi blog saya yah syairpande.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Drama

Sepasang Pakaian yang Kau Beri Sejuta Kebahagiaan yang Kurasakan

9 Juli 2012   15:11 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:08 412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak di sangka- sangka ketika keluar gerbang rumah wulan seorang sesosok pria datang bersujud di hadapan jhoni dan meminta ampun," maaf kan saya pak,saya khilaf,berikan saya kesempatan satu kali lagi pak,saya berjanji tak akan mengecewakan bapak lagi," bahasa itu yang terdengar dari lelaki itu yang tak lain suami dari wulan.

Wulan pun terkejut dan berkata" suamiku bangun jangan lah kau menghinakan dirimu di hadapan mereka,kau mempunyai segalanya,mereka tidak"

Sambil tersenyum jhoni berkata" pak ANDRE yang terhormat,sekarang saya tak perlu meninggal kan rumah ini,dan yang harus meninggal kan rumah ini adalah kalian,bergegas lah pergi dan bawa istri mu dan pakaian yang kalian kenakan,karena semua ini sudah menjadi milik saya pemilik perusahaan yang baru bapak bohongi dan bapak curangi" dan sinis melihat kea rah wulan.

Wulan pun terkejut,ternyata pria sederhana yang dia hina yang tak lain adalah kakak nya merupakan seseorang yang kaya akan harta dan hati,ta;pi karena gengsi yang dia tanam dari dulu maka dia pun berlari keluar rumah sambil menarik suami nya.

"wulan ,wulan ,wulan, kembalilah,jangan kau pergi dulu,saya masih akan menawarkan sesuatu untuk mu" panggil jhoni sambil berlari mendekat arah sang adik,

"apa??   Apa   lagi yang mau kau tawar kan ke saya??? Sudah puas kah kau membalas kan sakit hati mu"???'"

" saya tak pernah dendam sama kalian berdua,walau saya tahu bahwa baru saja kamu menghina kami,dan suami mu adalah orang yang menyebabkan aku di usir dari kampung kita,akan tetapi saya tak menyimpan rasa dendam,malahan saya hendak berterimakasih pada nya ,karena dia saya bias seperti ini,"kata jhoni ke pada wulan ,sambil memegang tangan wulan dengan erat.

"kau boleh mengambil harta yang dulu kau miliki,tapi dengan beberapa  syarat" jhoni memberikan pilihan kepada wulan,,,

"apa sayarat nya " sambut wulan dengan kaget

"kau harus mau lagi memanggil ku kakak,dan memanggil dan mengakui  mereka berdua ayah dan ibu mu,serta kau harus mau menyuap kan ayah makan setiap pagi siang dan malam di rumah ku,dan selalu membuka kan pintu rumahmu untuk siapa saja" kata jhoni dengan nada pelan.

"baiklah kakak,saya mengaku saya salah,saya ningin minta maaf dari mu dan ayah serta ibu,saya rela mengabdikan diri saya kepada mereka< saya siap" sambil menangis dan mencium tangan sang kakak ,ayah ,dan ibu nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun