Mohon tunggu...
Pande Saputra
Pande Saputra Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

saya suka menulis,,,,kunjungi blog saya yah syairpande.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Drama

Sepasang Pakaian yang Kau Beri Sejuta Kebahagiaan yang Kurasakan

9 Juli 2012   15:11 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:08 412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika jhoni pulang,duduk di teras depan rumah;

,"BELUM CUKUP MEMBUAT ORANG TUA MU INI MALU JHONI,KITA SUDAH MUAK MENDENGAR CERITA TETANGGA TENTANGMU" seru sang ayah dari dalam kamar dengan nada yang cukup keras menandakan sang ayah lagi marah.

Dengan sabar dia meninggalkan rumah,dan pergi lagi.akan tetapi dengan dia sering jhoni keluar rumah hingga tak pulang,jika memungkin kan dia bisa berangkat sekolah,dia pergi ke sekolah tetap dengan semangat yang luar biasa.

Tapi tak di rumah tak di sekolah sama saj,hanya lah cibiran dan cemoohan yang dia dapat di sekolah

,"jhoni-jhoni,,,,,,,,,masih kecil kok udah kayak gini,mau jadi apa besar nanti,masih kecil suka buat gaduh,menjadi profokator,gimana besar nanti????," seru sang guru kala itu ketika jhoni terlambat masuk kelas.

Hidup yang membosan kan,tak ada variasi yang di dapatkan jika dia berkutat terus di linhkungan nya yang penuh dengan cibiran dan cemoohan dari orang-orang kampung nya sendiri.hal ini yang menbjadi motivasi dia untuk terus mencari teman ke desa-desa tetangga.dan kini dia makin menjadi karena pusing mendengar cemoohan,

,"DARIPADA CUMA MENJADI OMONGAN,MENDINGAN SEKALIAN SAJA AKU LAKUKAN APA YANG MEREKa  TUDUHKAN PADAKU" dalam hati jhoni berkata.

Dan hal ini menjadi awal kehancuran buat sang jhoni.ketika dia baru mau memulai apa yang dia pikirkan,bergabung,duduk nongkrong sambil meneguk minuman keras,lewat lah sekumpulan anak muda baru pulang beribadah,dan dalam bunyi desran seretan sandal terdengar suara bisikan yang tak mengenakan;

"ih..........MUNGKINKAH MEREKA AKAN MASUK SURGA YAW??APAKAH TUHAN NANTI NYA MAU MENERIMA MEREKA ?KELAK MATI NANTI" hal ini yang membuat jhoni dan teman-teman nya geram,

dengan nada jengkel jhoni berkata,"APALAH ARTI SURGA DAN NERAKA???APAKAH KALIAN TAU SURGA ITU APA??SURGA ITU ADALAH KEBAHAGIAAN,JADI JANGAN LAH SOK TAU TENTANG SURGA,KALIAN PUN TAK TENTU NANTI NYA MASUK SURGA"

dan ketika bahasa itu keluar dari mulut jhoni sambaran batu mengenai sang lawan bicara,ternyata teman jhoni geram dan tak mampu membendung amarah bilamana jhoni,teman mereka dan juga mereka di sindir separti itu,maka masuklah rumah sakit sang anak itu,tak mereka sadar ternyata anak yang mereka kasari itu anak pak lurah dan karena hal itu maka mereka di sidak atau di adili di balai desa .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun