Mohon tunggu...
Didik Fitrianto
Didik Fitrianto Mohon Tunggu... Administrasi - Mencintai Laut, Lumpur dan Hujan

Terinspirasi dari kata-kata ini "Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian."

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Bio-Rights, Pendanaan Inovatif untuk Mitigasi Bencana di Lahan Gambut

29 Oktober 2020   15:29 Diperbarui: 29 Oktober 2020   20:15 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Petani Sawit Muara Manompas

Untuk penguatan ekonomi, anggota kelompok melakukan usaha mata pencaharian alternatif, syaratnya usaha yang dikembangkan harus ramah lingkungan dan tidak melanggar hukum. 

Mata pencaharian alternatif bisa dilakukan dalam skala rumah tangga, misalnya ternak ayam, budidaya ikan, tanam sayur, kerajinan tangan, dan usaha lain yang disesuaikan dengan modal pinjaman yang diterima.

Dalam kontrak Bio-Rights  apabila kelompok bisa melakukan kewajiban-kewajibannya dengan baik dan tidak ada kewajiban yang dilanggar, diakhir program status dana pinjaman akan diubah menjadi dana hibah.

Sebaliknya apabila kelompok melanggar perjanjian, kelompok berkewajiban mengembalikan dana yang diterima sesuai dengan skor nilai yang didapat dari hasil monitoring yang dilakukan oleh program.

Bibit Jelutung untuk ditanam di lahan gambut
Bibit Jelutung untuk ditanam di lahan gambut

Lingkungan Lestari, Kehidupan Petani Berseri 

Dalam sebuah diskusi salah seorang petani pernah menyatakan, bahwa sehebat apapun cara untuk memperbaiki lingkungan yang rusak apabila masyarakat yang dilibatkan perutnya masih lapar akan percuma saja. 

Pernyataan tersebut menemukan jawabannya dengan pendanaan Bio-Rights, dimana perbaikan lingkungan dibarengi dengan penguatan ekonomi masyarakatnya.

Melalui program UE Devco sebanyak 15 kelompok tani di Tapanuli Selatan telah mendapatkan  pinjaman pendanaan Bio-Rights senilai Rp 1.125.000.000 untuk melakukan kegiatan restorasi dan mitigasi di lahan gambut. Selain itu kelompok tani juga akan mengembangkan mata pencaharian alternatif yang ramah lingkungan.

Pendanaan inovatif Bio-Rights akan menjadi harapan baru dalam pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, dimana kelompok petani menjadi actor utama untuk mewujudkan lahan gambut yang lestari, dan aman dari ancaman bencana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun