Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Sulitnya Bila Salah Transfer Fatal Akibatnya! Inilah Tipsnya

19 Februari 2021   21:13 Diperbarui: 19 Februari 2021   21:29 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
softwarecorporation.com

Dengan tanpa menunggu waktu, langsung suami pun mendatangi kantor bank penerima. Sebagai orang yang bukan nasabah bank tersebut, tentu suami harus memberikan bukti transfer yang telah dibuatnya.

Beruntung, bank penerima itu mau membantu walaupun mereka tidak berjanji dapat segera mengembalikan dana karena  sesuai dengan ketentuan yang berlaku, bank penerima pun harus menghubungi nasabah penerima dana dan minta persetujuan tertulis untuk mengembalikan dananya.  Apabila nasabah menolak, pasti suami pun tak mampu berbuat apa-apa.

Sekali lagi, nasib baik masih ada di pihak suami, penerima menyadari bahwa dana itu memang bukan miliknya dan dia bersedia memberikan tanda tangan persetujuan. Bank penerima pun mengembalikan kepada suami melalui bank pengirm.

Pelajaran berharga:

Dengan adanya mobile banking atau e-banking, dimana semua yang serba digital itu sangat mudah dilakukan, tapi juga mudah terjadi kesalahan besar yang tak bisa diminimalisir, maka lebih baik, sebelum melakukan transfer mobile banking, melakukan hal berikut ini:

  1. Anda harus transfer dalam kondisi tenang, tidak terburu-buru .
  2. Anda harus cek satu persatu , bahkan Ketika preview transaksi sudah ditayangkan, direcek dan dibaca sekali karena Anda satu-satunya orang yang melakukan dan mengotorisasi transaksi.
  3. Selalu update  "list dari penerima dana" artinya jika ada transfer rutin yang harus dibayar dan ternyata vendor A itu sudah ke luar dan diganti dengan vendor b, maka segera update list penerima dana itu dengan mendelete  A  dari list dan menambahkan B sebagai penggantinya.
  4.  Selesai mengirim, segera konfirmasikan transfer itu kepada penerima supaya penerima bisa langsung mengecek Kembali apakah benar dana itu sudah diteirmanya. Jika belum, secepatnya menghubungi Anda.
  5. Begitu terjadi kesalahan harus segera diurus, jika lewat 2-3 hari, biasanya dana akan sulit Kembali dan telah digunakan oleh peneirma.

Semoga pengalaman ini dapat bermanfaat untuk tetap berhati-hati  agar tidak terjadi salah transfer . Human error bisa dicegah selama kita tetap punya alat control yang baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun