Mohon tunggu...
Ashwin Pulungan
Ashwin Pulungan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Semoga negara Indonesia tetap dalam format NKRI menjadi negara makmur, adil dan rakyatnya sejahtera selaras dengan misi dan visi UUD 1945. Pendidikan dasar sampai tinggi yang berkualitas bagi semua warga negara menjadi tanggungan negara. Tidak ada dikhotomi antara anak miskin dan anak orang kaya semua warga negara Indonesia berkesempatan yang sama untuk berbakti kepada Bangsa dan Negara. Janganlah dijadikan alasan atas ketidakmampuan memberantas korupsi sektor pendidikan dikorbankan menjadi tak terjangkau oleh mayoritas rakyat, kedepan perlu se-banyak2nya tenaga ahli setingkat sarjana dan para sarjana ini bisa dan mampu mendapat peluang sebesarnya untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang produktif dan bisa eksport. Email : ashwinplgnbd@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money

Konspirasi PMA Hancurkan Peternakan Rakyat

21 Oktober 2012   15:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:33 1895
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika kita perhatikan posisi harga DOC diatas, PMA besar menjatuhkan harga dari Rp. 3.500,- menjadi hanya Rp. 1.000,- ini adalah upaya untuk mematikan para perusahaan Breeding Farm (BF) PMDN dan BF kecil agar keberadaan market DOC bulan berikutnya seluruhnya berada ditangan PMA besar.  Jika kita perhatikan harga ayam panen dikandang peternak, pada pekan kedua-ketiga Oktober 2012  peternak merugi dan pada pekan pertama peternak impas dan nyaris merugi. Kondisi usaha seperti inilah yang selama ini terjadi dan pemerintah termasuk Dinas Peternakan setempat tidak berupaya serta tidak berdaya untuk mensolusi permasalahan perniagaan unggas yang carut marut ini.

(Seluruh tulisan berdasarkan file dokumen asosiasi PPUI)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun