Mohon tunggu...
Akhlis Purnomo
Akhlis Purnomo Mohon Tunggu... Penulis - Copywriter, editor, guru yoga

Suka kata-kata lebih dari angka, kecuali yang di saldo saya. Twitter: @akhliswrites

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Pengalaman Saya Menjajal Lerak, Deterjen Alami Khas Nusantara

11 Mei 2024   13:40 Diperbarui: 11 Mei 2024   13:43 507
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pohon lerak dan buahnya. (Foto: Pesantren.laduni.id)

Biasanya, biji pohon yang tumbuh besar secara liar itu digunakan sebagai sabun cuci tradisional, untuk mencuci kain batik, serta di toko emas.

Nah, untuk yang sedang butuh pekerjaan dan pemasukan, tertarikkah membudidayakan lerak dan mengekspornya ke negara-negara lain? (*/)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun