Badan masjid, tempat melakukan shalat adalah diibaratkan rahim suci, dimana jiwa-jiwa suci berserah diri pada Sang Pencipta. Masjid dan Tiang Alifnya, adalah simbol penciptaan, sekaligus simbol kesimbangan kosmos. Sementara tiang alif sendiri merupa phalus, simbol laki-laki sekaligus simbol langit. Dan dudukan untuk meletakkan tiang alif masjid, seperti halnya juga yoni dalam tradisi sakralitas Hindu.Â
Simbol langit bumi, simbol laki-laki dan perempuan, adalam tradisi budayan nusantara, adalah tradisi yang sangat purba. Sejak dulu sudah ada dalam rahim kebudayaan nusantara, dan lahir dalam berbagai turunan budayanya.Â
Bahkan dalam berbagai tradisi lokal, terdapat simbol-simbol budaya hidup atau budaya tak benda, tradisi yang terus hidup turun temurun dan diwariskan dan hingga sekarang masih dijalankan.Â
Nusantara memang kaya tradisi dan budaya. Mewarnai perjalanan zaman dan peradabannya. Di tengah berbagai badai modernisasi dan globalisasi, simbol-simbol budaya itu adalah bagaikan akar-akat kebangsaan yang harus tetap hidup, sebagai jati diri Keindonesiaan yang multibudaya.Â
Salam Budaya... Salam lestariÂ