Mohon tunggu...
Wiwin
Wiwin Mohon Tunggu... Lainnya - simple

saya seorang ibu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Semisal dan Mungkin

5 Agustus 2022   05:14 Diperbarui: 5 Agustus 2022   05:24 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sepi dilorong kegelapan 

celah sinar yang menerobos dalam ruang selalu ditunggu saban waktu 

siapakah dia

maukah dia

dimana mereka 

hati murni dan mulia yang memberikan hati insan ini

menghiba kata yang saat tersirat 

berat ujian ini dari-Mu

ampuni dari khilaf  salah 

lindungi kami selalu dari rasa putus asa 

dikidung doa yang ditengadahkan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun