Dengan semakin terbukanya peluang, partai politik kemungkinan besar akan lebih aktif dalam merekrut kader baru. Masyarakat yang selama ini merasa bahwa karier politik bersifat eksklusif mungkin akan melihat kesempatan untuk berpartisipasi dalam pengkaderan. Untuk itu, partai-partai dapat menawarkan program kaderisasi yang lebih menarik, antara lain pelatihan kepemimpinan, pendidikan politik, serta platform yang dapat meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum.
Namun, hal ini juga memerlukan komitmen dari partai untuk mengelola kaderisasi dengan lebih profesional. Mereka harus memastikan bahwa kader-kader baru yang bergabung memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi, sehingga dapat diterima dengan baik oleh masyarakat luas.
Oleh karena itu apapun keputusan yang diambil, semangat demokrasi kita sebagai masyarakat Indonesia harus tetap dijaga. Sebagai warga negara, kita harus memiliki peran penting untuk selalu mengikuti berita terbaru tentang demokrasi ini dengan kritis dan memastikan bahwa yang terjadi benar-benar membawa manfaat bagi bangsa dan negara. Apapun arah politik yang telah diambil, Indonesia tetap bisa berjalan ke arah yang lebih baik, dengan pemimpin yang berkualitas, peduli akan rakyat nya serta sistem politik yang adil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H