Mohon tunggu...
Wira Krida
Wira Krida Mohon Tunggu... Apoteker - Praktisi Komunikasi dan Farmasi

Saya praktisi farmasi industri yang memiliki minat mendalam dalam berbagai aspek komunikasi. Sebagai seorang profesional di bidang farmasi industri, saya telah mengembangkan keahlian di sektor ini melalui pengalaman dan pembelajaran yang terus-menerus. Tidak hanya fokus pada pengembangan teknis dan operasional di industri farmasi, tetapi juga memahami pentingnya komunikasi dalam mendukung dan memperkuat keberhasilan organisasi. Dalam rangka memperluas pengetahuan di luar farmasi, saya memutuskan untuk menempuh pendidikan di bidang komunikasi. Saya meraih gelar Magister Ilmu Komunikasi dari Universitas Paramadina pada tahun 2023. Langkah ini menunjukkan komitmen saya untuk memperdalam pemahaman tentang komunikasi, khususnya dalam konteks komunikasi organisasi dan komunikasi digital, dua bidang yang semakin penting di era globalisasi dan transformasi digital. Saat ini, Saya sedang melanjutkan studi di bidang ilmu komunikasi di Universitas Sahid. Melalui studi ini, saya berharap dapat menggabungkan pengetahuan di sektor farmasi dengan pemahaman yang lebih luas tentang komunikasi, sehingga mampu memberikan kontribusi yang lebih signifikan dalam pengembangan industri farmasi, baik dari segi operasional maupun strategi komunikasi. Bidang minat utama saya meliputi farmasi industri, komunikasi organisasi, serta komunikasi digital, yang menjadi fokus utama untuk pengembangan lebih lanjut di masa depan.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Potensi Kekuatan Politik Rano Karno di Jakarta: Analisis Melalui Pendekatan Teori identifikasi Sosial

14 September 2024   04:11 Diperbarui: 21 September 2024   15:21 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kekuatan Jakarta terletak pada kemampuannya menjaga harmoni antara berbagai kelompok yang ada. Ini adalah tantangan bagi setiap pemimpin di Jakarta, mengingat kompleksitas sosial Jakarta yang luar biasa.

Tantangan Pemimpin Jakarta: Merangkul Keberagaman dan Identitas Sosial

Sebagai kota yang mencerminkan Indonesia secara keseluruhan, Jakarta memerlukan pemimpin yang tidak hanya bisa mendekati satu kelompok tertentu, tetapi juga harus mampu menyatukan berbagai elemen masyarakat yang beragam. 

Pemimpin yang ideal bagi Jakarta adalah seseorang yang mampu memahami aspirasi lokal masyarakat seperti Betawi, namun juga harus memiliki visi untuk memajukan seluruh kelompok, termasuk pendatang yang telah lama menetap di Jakarta dan membangun hidup mereka di sana.

Teori Identifikasi Sosial mengajarkan bahwa dukungan kelompok tidak cukup hanya berdasarkan pada identitas budaya atau etnis semata. Masyarakat juga membutuhkan kepemimpinan yang mampu menawarkan solusi nyata atas permasalahan yang dihadapi sehari-hari, seperti kemacetan, polusi, kesetaraan akses pendidikan dan seluruh kehidupan sosial, serta lapangan pekerjaan.

Rano Karno memiliki potensi besar untuk meraih simpati warga Betawi, tetapi apakah dia mampu menarik perhatian kelompok sosial lainnya seperti kelas menengah urban, masyarakat pendatang, dan kelompok minoritas agama akan sangat menentukan keberhasilannya dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.

Kesimpulan

Gagalnya Anies Baswedan maju kembali sebagai calon gubernur DKI Jakarta meninggalkan kekosongan politik yang besar.

Di sisi lain, Rano Karno muncul sebagai sosok alternatif yang menarik, terutama dengan identitas kuatnya sebagai wakil dari budaya Betawi.

Melalui Teori Identifikasi Sosial, kita bisa memahami bagaimana identifikasi budaya bisa menjadi kekuatan politik yang penting dan menentukan.

Namun, Jakarta bukan hanya tentang satu kelompok sosial; ini adalah kota yang dihuni oleh berbagai suku, agama, dan budaya yang berbeda. Pemimpin yang berhasil di Jakarta adalah mereka yang mampu merangkul semua warga, menjaga kerukunan yang sudah ada, serta menawarkan kebijakan yang dapat mengakomodasi seluruh lapisan masyarakat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun