Anda mungkin mengalami atau mengalami body shaming secara teratur, dan bersalah karena bergabung, mungkin tanpa menyadarinya.
Hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah menghindari membuat komentar negatif sama sekali.
3) Identifikasi siapa dalam hidup Anda memiliki pandangan 'body positivity' -- atau netral terhadap tubuh.
Pikirkan orang-orang yang merayakan tubuh mereka untuk apa yang dapat dilakukannya, dan orang-orang yang menolak mengomentari penampilan fisik orang lain.
Menghabiskan waktu dengan orang-orang ini dapat sangat membantu saat Anda berjuang melawan rasa malu yang terinternalisasi, dan membantu Anda memandang diri sendiri -- dan orang lain -- dengan lebih positif.
4) Hadapi mereka yang melanggengkan body shaming.
Setelah Anda menjadi lebih sadar akan perilaku mempermalukan tubuh Anda sendiri, Anda mungkin memperhatikan seberapa sering teman, keluarga, atau rekan kerja Anda melakukannya.
Bicaralah dengan mereka. Diskusikan mengapa hal itu mengganggu Anda dan bantu mereka melihat bagaimana hal itu mungkin juga menyakitkan bagi mereka.
5) Temukan sesuatu (atau hal-hal!) yang Anda SUKA tentang tubuh Anda.
Kita menghabiskan begitu banyak waktu untuk menyaksikan iklan tentang bagaimana membuat bulu mata kita milimeter lebih panjang dan bagaimana mendapatkan gigi yang lebih putih sehingga alangkah baiknya untuk melawan sebagian dari itu dengan merayakan apa yang kita miliki.
Mungkin, meskipun citra tubuh Anda bermasalah, Anda menyukai gaya rambut baru yang Anda temukan.
Mungkin Anda telah memperhatikan betapa kuatnya perasaan Anda dengan makan seimbang. Temukan sesuatu yang fisik atau nonfisik yang menjadikan Anda ANDA dan rayakan setiap hari.
Baca juga: "Stop Body Shaming, Inilah Alasan Penting Kenapa Kita Harus Berhenti Melakukan Body Shaming" oleh Mayangthika
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H