Simak! 8 Rekomendasi Olahan Babi Khas Indonesia

Nama bipang alias babi panggang mendadak jadi bahan perbincangan. Kuliner satu itu muncul dalam ucapan Presiden Joko Widodo dalam sebuah video yang ramai di media sosial

Dalam videonya, Jokowi bicara mengenai larangan mudik yang diberlakukan pemerintah selama 6-17 Mei 2021. Jokowi menyarankan bagi siapa saja yang merindukan kuliner daerah kampung halaman untuk memesannya secara daring.

"Yang rindu makan gudeg Jogja, bandeng Semarang, empek-empek Palembang, bipang Ambawang Kalimantan, dan lain-lain tinggal pesan. Makanan kesukaan akan sampai di rumah," ujar Jokowi.

Ucapan Jokowi pun masuk dalam jajaran trending topic nasional pada Sabtu (8/5). Banyak netizen menyoroti kuliner bipang yang disebutkan Jokowi yang berbahan dasar daging babi.

Babi sendiri merupakan bahan makanan yang umum di Nusantara sebelum masuknya agama Islam.

Sebagaimana diketahui, dalam kepercayaan Islam, babi tak boleh disentuh, dan haram untuk dimakan.

Baca juga: "Bolehkah Mengonsumsi Babi Panggang? Boleh, tapi..." oleh Nugroho Endepe

Namun, hingga kini, kelompok masyarakat di beberapa daerah di Indonesia masih mengonsumsi babi sebagai makanan keseharian dan memiliki olahan khasnya sendiri.

Tidak bisa dipungkiri, babi mengandung lemak yang lebih banyak dibanding daging lainnya.

Tak hanya itu, lemak babi memiliki rasa yang sangat enak dan kolagen dalam daging babi cukup lembut untuk terhidrolisis menjadi gelatin dengan mudah. Kedua hal ini berkontribusi pada cita rasa daging babi.

Daging babi, seperti daging sapi muda, juga mudah terkaramelisasi yang selanjutnya berkontribusi pada rasa.

Berikut 10 menu khas babi nusantara.

#1 Bipang

Bipang atau Babi Panggang sendiri merupakan salah satu sajian babi khas dari Kecamatan Ambawang, Pontianak, Kalimantan Barat.

Bipang merupakan olahan daging babi panggang bertekstur lembut dan kulit yang crispy akibat pemanggangan selama delapan jam.

Babi yang digunakan juga tak sembarangan. Bipang Ambawang menggunakan babi muda yang masih berusia sekitar tiga bulan. Daging ini menghasilkan tekstur daging yang empuk dan juicy.

Babi Panggang juga jadi sajian khas dari Karo, Sumaterua Utara dengan hidangan tersebut sering disebut BPK Karo.

#2 Se'i

Se'I merupakan olahan daging yang berasal dari Nusa Tenggara Timur.

Cara memasaknya cukup tradisional, dimana daging babi atau sapi diasapi dengan kayu bakar hingga matang.

#3 Babi rica-rica

Babi rica-rica ini dibuat dari daging babi yang sudah diiris kotak-kotak panjang lalu dimasak dengan bumbu rica-rica yang sangat pedas.

Sajian babi khas Manado ini dimasak dengan berbagai rempah-rempah sehingga aromanya wangi dan juga pedas.

#4 Saksang

Saksang adalah sajian daging babi yang dicincang, lalu dimasak dengan rempah, santan, dan darah hasil penyembelihan.

#5 Pa'piong bai

Untuk olahan babi tradisional khas Toraja yang satu ini memang berbeda, baik itu dari tampilan maupun cita rasanya.

Pa'piogbai terbuat dari bahan dasar daging babi yang sudah dipotong-potong lalu dicampur dengan parutan kelapa dan rempah kemudian dibalut dengan daun miana.

#6 Babi guling

Masakan babi khas Bali ini biasanya terbuat dari anak babi yang bagian perutnya dibuka untuk diisi sayuran dan bumbu

#7 Babi bakar batu

Babi bakar batu merupakan sajian khas Papua.

Cara memasaknya sangat tradisional dimana batu dipanaskan hingga menyala seperti bara api, lalu babi disusun dengan umbi dan sayuran sampai matang merata.

#8 Sekba

Sekba bisa ditemukan di Pecinan Jakarta.

Terbuat dari jeroan babi yang dimasak dengan kecap, bumbu khas Tiongkok, dan bawang putih

Itulah beberapa olahan babi dari beberapa daerah di Indonesia yang bisa jadi rekomendasi kulineranmu.

Mana saja yang menarik buat Anda yang bisa mengonsumsinya kuliner babi?

Baca juga: "Antara Bipang Ambawang, Jipang, dan Sengsu" oleh Sayyid Jumianto