Mohon tunggu...
W. Bintang
W. Bintang Mohon Tunggu... Freelancer - Variety Writer

Penulis lepas, memberikan perspektif atas apa yang sedang ramai dibicarakan.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Hubungan Toxic? Move On dengan 4 Langkah Strategis

12 Maret 2021   13:24 Diperbarui: 19 Maret 2021   11:51 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Baca juga: "Bucin Boleh, Toxic Jangan!" oleh Ardiana

Saya berharap bahwa Anda dapat menjalani setiap hubungan dengan baik. 4 strategi di atas harapannya dapat membantu Anda yang sedang dalam kesusahan mampu mengambil keputusan besar atas hubungan yang sedang anda jalani. Salam hangat.

Sumber:

Baumeister, Roy F. and John Tierney, Willpower. New York: Penguin Books, 2011.

Kross, Ethan, Ozlem Ayduk, and Walter Mischel. "When asking "why" does not hurt: Distinguishing rumination from reflective processing of negative emotions." Psychological Science, 16, vol.9 (2005), 709-715.

Masicampo, E.J. and Roy F. Baumeister, "Consider It Done! Plan Making can Eliminate the Cognitive effects of Unfulfilled Goals," Journal of Personality and Social Psychology (October, 2011), 4, 667-683.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun