Mohon tunggu...
Willi Andy
Willi Andy Mohon Tunggu... Wiraswasta - Hidup dengan cinta dan kasih sayang

Berjuang dengan sungguh-sungguh tanpa lelah dan penuh perhatian

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Hindari 6 Kebiasaan Ini yang Bisa Merusak Finansialmu

24 Desember 2022   04:18 Diperbarui: 26 Desember 2022   07:26 1657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masalah hidup selalu saja muncul dalam hidup ini. Apakah itu masalah kesehatan, kerja, keluarga, atau finansial.

Apalagi nih kalau kita masih tergolong usia muda seperti di usia 20-an. Untungnya penulis sudah melewati usia tersebut, namun ternyata dulunya sering punya masalah finansial di usia tersebut.

Masalah finansial yang dimaksud adalah kebiasaan yang tidak sehat seperti belanja barang secara implusif, FOMO, gak pernah nabung, over self reward, seringnya boros akibat hangout bareng teman, dan tidak ada proteksi sebagai jaminan keuangan.

Nah kalau kita seperti itu, maka kita pastinya akan menjadi orang yang boros dan tidak bertanggung jawab terhadap keuangan kita.

Saatnya kita mengatasi masalah tersebut sebelum menjadi suatu pola kebiasaan. Sedangkan kalau kita tidak berada di posisi tersebut, ada baiknya juga kita simak.

Para mom dan dad yang punya anak di usia 20-an juga bisa membantu mereka dalam pengolahan literasi keuangan melalui komunikasi yang sehat.

Masalah finansial ini lebih baik dicegah agar mereka punya rencana finansial yang sehat. Kita tahulah bahwasanya anak muda suka menghabiskan uang gaji mereka saat di tahun pertama kerja.

Wajar bukan? Persis dengan kita di usia tersebut sewaktu awal mendapatkan gaji. Ada keinginan yang kuat untuk beli barang atau apa saja demi kebahagiaan sesaat.

Daripada berlama-lama, kita langsung saja ke beberapa kebiasaan finansial buruk yang sebaiknya dihindari sebelum terlambat.

1. Beli barang secara implusif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun