(Panduan mengisi formulir di situs SAMSAT:
Jenis: Minibus / Tahun: 2022 / Merek: Wuling. Klik "Proses" dan lanjut ke halaman ketiga untuk memperoleh hasil seperti tangkapan layar berikut.)
NJKB Standard Range berubah dari Rp 132 juta menjadi Rp159 juta.
Sehingga harga OTR menjadi Rp201.158.000,-.
Harga bandrol Rp238 juta – Rp201,158 juta = mark-up Rp36.842.000,- (18.3%)
NJKB Long Range berubah dari Rp 166 juta menjadi Rp185 juta.
Harga On the Road menjadi Rp233.918.000,-.
Harga bandrol Rp295 juta – Rp233,918 juta = mark-up Rp61.082.000,- (26.1%)
Ya PT SGMW MI "meralat" NJKB AirEV, tetapi tetap saja harga bandrol AirEV masih sangat jauh di atas harga kewajaran OTR.
Terus terang saya tidak percaya pada NJKB September. Saya lebih percaya pada NJKB Juli. Karena saat informasi NJKB Juli dirilis, spesifikasi kendaraan juga sudah dirilis. Unit contoh sudah dipamerkan dan diulas oleh influencer-influencer YouTube. Contoh video berjudul “Wuling Air EV 2022 | First Impression | OtoDriver” tertanggal 14 Juli. Bagaimana menjelaskan ada kekeliruan perhitungan minus 20% dan 11% untuk produk yang sudah final?