Mohon tunggu...
Wildan Hakim
Wildan Hakim Mohon Tunggu... Dosen - Dosen I Pengamat Komunikasi Politik I Konsultan Komunikasi l Penyuka Kopi

Arek Kediri Jatim. Alumni FISIP Komunikasi UNS Surakarta. Pernah menjadi wartawan di detikcom dan KBR 68H Jakarta. Menyelesaikan S2 Manajemen Komunikasi di Universitas Indonesia. Saat ini mengajar di Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Jakarta dan Peneliti Senior di lembaga riset Motion Cipta Matrix.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kelasnya Tatap Muka, Ujiannya Tetap Daring

10 Januari 2023   16:17 Diperbarui: 19 Januari 2023   16:20 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seiring dicabutnya kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), kegiatan di berbagai sektor kembali normal. Salah satunya adalah kegiatan belajar dan mengajar di sekolah serta kampus.

Pencabutan PPKM yang berlaku sejak awal 2023 memberikan angin segar bagi para pendidik. Guru serta dosen kini tak lagi terpaku di depan monitor komputer.

Bertemu langsung dengan para siswa dan juga mahasiswa punya dampak positif terhadap jiwa. Pertemuan langsung menciptakan interaksi nyata yang tak lagi termediasi oleh teknologi.

Normalisasi kegiatan di kampus ini juga berlaku di Universitas Al-Azhar Indonesia. Kampus yang berlokasi di Jalan Sisimangaraja Jakarta Selatan ini sudah mengharuskan mahasiswa S1 reguler untuk mengikuti kuliah secara tatap muka mulai 2 Januari 2023.

Kebijakan tersebut, sontak membuat kampus UAI kembali ramai. Area parkir sepeda motor dan mobil yang tadinya sepi kembali padat.

Ruang-ruang kelas juga mulai hidup. Dosen dan mahasiswa kini kembali berinteraksi dan mendiskusikan topik-topik khusus sesuai program studi.

Meski demikian, elearning tetap digunakan. Sebagai kampus modern dengan standar pendidikan tinggi yang sudah disesuaikan dengan kebijakan Kemdikbud Ristek Dikti, seluruh materi kuliah wajib disajikan para dosen UAI di elearning.

Rencananya, mulai semester depan, Universitas Al-Azhar Indonesia akan menerapkan pembelajaran tatap muka bagi seluruh mahasiswa jenjang S1 reguler. Tidak ada lagi pembelajaran daring, artinya kehadiran fisik di kelas menjadi keharusan.

“Semester depan, kuliah akan diselenggarakan secara tatap muka penuh. Ada dua pilihan yang hendak saya tawarkan. Untuk ujiannya, Anda semua datang ke kelas dan kemudian menuliskan jawaban secara tertulis atau Anda datang ke kelas tapi ujian dikerjakan secara online?” pertanyaan itu saya ajukan kepada para mahasiswa.

Selaku dosen di Program Studi Ilmu Komunikasi UAI, pertanyaan itu sengaja dilontarkan. Tujuannya untuk mengantisipasi respons para mahasiswa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun