Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

PGRI yang Selalu Terdepan dan Memberi Solusi dalam Mewujudkan SDM Unggul

22 Februari 2020   10:29 Diperbarui: 22 Februari 2020   10:33 638
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam pembangunan mewujudkan SDM unggul, maka profesi guru sangat strategis", kata Unifah dalam pembukaan Konkernas pertama masa bakti XXII di Jakarta, Jumat sore, 21 Februari 2020.

Peserta Konkernas PGRI 2020 | Dokpri
Peserta Konkernas PGRI 2020 | Dokpri
Lebih lanjut dikatakan oleh Unifah, bahwa tujuan Konkernas guna membahas dan menetapkan kebijakan umum secara nasional dan rencana kerja tahunan. Dalam Konkernas pertama masa bakti kepengurusan ini wajib menetapkan program kerja PB untuk tahun berikutnya dan melaporkan kegiatan yang sudah dilaksanakan tahun sebelumnya. Dalam Konkernas juga diputuskan pernyataan-pernyataan yang menjadi sikap resmi organisasi sebagai masukan kepada pemerintah. 

Sebelum membuka secara resmi Konkernas PGRI ini, Wapres RI KH. Ma'ruf Amin dalam sambutannya meminta pengurus PGRI di semua tingkatan memiliki program kerja untuk meningkatkan kompetensi guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia dan mewujudkan SDM unggul.

"Saya ingin tegaskan peran PGRI dalam meningkatkan profesionalisme guru. Semoga dalam Konkernas kali ini dapat menghasilkan program-program yang lebih baik untuk menciptakan SDM Unggul", ujar KH. Ma'ruf Amin. PGRI harus mampu meningkatkan kualitas guru dan bukan hanya masalah kesehteraan kata pak Jusuf Kalla sebagai ketua Dewan Pembina PGRI.

Acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada Kab/Kota yang tertib iuran dan tertib administrasi oleh Ibu Fathiati dan Bapak Basyarudin. Bapak Basyarudin selaku bendahara PB PGRI memberikan pengantar bahwa darahnya organisasi adalah iuran. 

Pada konkernas beberapa waktu lalu yang melunasi hanya 7 provinsi, sekarang pada tahun 2020 hanya 2 provinsi yaitu Jawa Tengah dan Kepulauan Riau, dan yang hampir lunas Gorontalo, dari 500an Kab/kota yang lunas hanya 119 kab/kota (23,37%).

Ada penghargaan terhadap 3 kabupaten yang berlangganan Suara Guru yaitu Kabupaten lebak dan Pandeglang serta Tasikmalaya. Pengurus Besar memberikan penghargaan dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada kabupaten dan kota yang tertib dalam membayar iuran PGRI. 

kegiatan konkernas hari kedua | Dokpri
kegiatan konkernas hari kedua | Dokpri
Tertib Keuangan, PGRI Jateng Raih Penghargaan. Referensi: [1] [2] [3] [4]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun