Mohon tunggu...
Widodo SPsi
Widodo SPsi Mohon Tunggu... Auditor - Pimpinan Redaksi JST-NEWS

Alif Lam Lam Ha, sebagai suatu peristiwa yang terjadi di mindset kemuliaan dalam pencarian yang sudah kuat dengan ketaatan menjalani kehidupan, amanah memegang pada kebulatan tekad/rasa, jiwa di prosesi aliran darah secara khusus untuk bersama memahami, mengisi, tanpa egoisme di nasehat SAN Penulis/Jurnalis Pers dengan keridhoan Allah SWT dan kekasih yang tujuan utamanya telah berproses manusia yang benar-benar, sungguh - sungguh jalani ketarekotan suatu hati fokus membentuk sederhana konkrit dan mengimani cinta tetap tulus memutuskan dunia, mengejar akhirat diutamakan khusus.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kepo di Dunia Manusia Signifikan Kondisi

2 Oktober 2024   22:35 Diperbarui: 2 Oktober 2024   23:42 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cek terlebih dahulu diri kita masing-masing sebelum mengenal kopi itu pahit atau manis, jika abad manusia jawa mengkaji dunia kepo. Sama saja dengan tak berbatas cara berpikir jernih dan serarah bahkan jatuh-menjatuhkan kepentingan diatas golongan pada kehidupan.

Ketiga pengendalian kepo,

Apa saja sich . . . Manusia agar tidak kepo? Yang tadi di ulas diatas bisa dijadikan cermin diri mengenal adanya proses ilmu pengetahuan tentang - ketuhanan yang maha esa.

Demikian berita terupdate kami di publish secara informal maupun non formal untuk menciptakan satu peristiwa kepo jangan saling berebut tempat kondisi jadi lebih tak berpetuah.

Semoga yang sakit tentang kepo, bangkit dalam keseharian hidup menjadi sejahtera. Ataupun, sebaliknya kepo bisa hilang di masyarakat setempat (tidak mengurus tentang hidup orang lain).

Salam saji hari-hari esok lebih indah dan nyaman, semampu kita semua sobat kompasiana tak jadikan dunia kepo diberbagai daerah dilahirkan untuk mencapai tujuan pada etos diri sendiri terbit tak berbatas, untuk pikiran mulia sesama.

"Tersenyum Sayang Karena Rindu"

Tembusan : 

* Ternyata Rokok GEMOY masuk di trend center usaha di Indonesia (booming back to president 8 - Jend.H.Prabowo Subianto 

Hakcipta.2024/2/10/Jakarta/Wid

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun