Mohon tunggu...
Widz Stoops
Widz Stoops Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Penulis buku “Warisan dalam Kamar Pendaringan”, Animal Lover.

Smile! It increases your face value.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jupiter, Juno dan Io Sang Peri Air

7 Februari 2021   08:12 Diperbarui: 7 Februari 2021   09:43 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jupiter. Sumber : Dokpri - Widz Foto

Tapi saat mereka menemukan dewa-dewa Yunani, mereka memilih semuanya! Zeus menjadi Jupiter. Hera menjadi Juno. Apollo adalah salah satu dari sedikit dewa Yunani yang namanya tidak berubah. (Io bukanlah dewa. Dia adalah peri air, dan karenanya tidak terlalu penting, itulah sebabnya dia harus mempertahankan namanya.)

Bangsa Romawi mengubah beberapa kepribadian para dewa agar lebih mencerminkan kepercayaan Romawi. Mereka juga mengubah beberapa mitos agar lebih mencerminkan cara hidup Romawi.

Dalam mitologi Romawi, misalnya, Jupiter jarang sekali turun ke bumi. Dia adalah dewa dari para dewa, penguasa surga. Sementara dalam mitologi Yunani, Zeus turun dan ada di bumi dengan aneka penyamaran, yang justru sering menyebabkan berbagai macam masalah.

Hera, Ratu Yunani dari semua dewa, adalah seorang istri pendendam dan pencemburu yang lebih banyak menghabiskan waktunya untuk mengawasi suaminya, Zeus.

Sedangkan Juno, Ratu Romawi dari semua dewa, lebih peduli dengan keadaan wanita-wanita Roma, anak-anaknya sendiri dan sotuasi di rumahnya, ketimbang mencampuri urusan suaminya. Meski kadang ada saat ia merasa cemburu, seperti layaknya seorang wanita kepada pasangan yang dicintainya.

Nah, Kompasianerawati, kira-kira type mana yang kalian miliki? Hera atau Juno?

Salam.

Widz Stoops, PC - USA 2.06.21

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun