Mohon tunggu...
Abdul Muis Ashidiqi
Abdul Muis Ashidiqi Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer

Seorang sarjana sains dari Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Memiliki minat dalam bidang desain grafis dan kepenulisan, dalam bidang desain, telah berhasil meraih beberapa pencapaian, antara lain sebagai juara favorit lomba desain poster di Ikatan Himpunan Mahasiswa Biologi Indonesia (2020) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (2015).

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Post Traumatic Stress Disorder (PTSD): Penyebab, Gejala, dan Pengobatan

3 Juli 2023   16:47 Diperbarui: 3 Juli 2023   17:07 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Orang dengan PTSD bisa mengalami perubahan emosi yang signifikan, seperti perasaan bersalah, depresi, penarikan diri dari kegiatan sosial, hilangnya minat pada kegiatan yang sebelumnya disukai, serta perasaan putus asa atau kehilangan harapan.

Diagnosis PTSD

Diagnosis PTSD dilakukan oleh profesional kesehatan mental berdasarkan kriteria yang ditetapkan dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM). Proses diagnosis melibatkan wawancara dan penilaian terhadap gejala yang dialami oleh individu selama periode waktu tertentu.

www.pexels.com
www.pexels.com

Pengobatan PTSD

Terapi Psikoterapi

Terapi psikoterapi, seperti terapi kognitif perilaku dan terapi pemaparan, dapat membantu individu dengan PTSD menghadapi dan mengurangi gejala-gejala yang dialami. Terapi ini dapat membantu mengubah pola pikir dan perilaku yang negatif serta membantu individu mengatasi peristiwa traumatis.

Obat-obatan

Dalam beberapa kasus, obat-obatan seperti antidepresan atau obat penenang dapat diresepkan oleh dokter untuk membantu mengurangi gejala-gejala PTSD. Namun, penggunaan obat-obatan harus diawasi dan direkomendasikan oleh profesional kesehatan.

Terapi Alternatif

Beberapa individu dengan PTSD juga menemukan manfaat dalam terapi alternatif, seperti yoga, meditasi, atau terapi seni. Terapi ini dapat membantu mengurangi kecemasan dan stres serta meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun