Mohon tunggu...
Wibawa Arif Gunawan
Wibawa Arif Gunawan Mohon Tunggu... Seniman - Seniman yang berkuliah S1 di UPI

I LOVE ART

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Instrumental Musik Gaya Gurun Pasir

22 Desember 2022   23:15 Diperbarui: 22 Desember 2022   23:23 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Kita mulai dengan pembahasan yang paling mendasar yaitu tentang inspirasi pembuatan karya Scary Desert .

 

Imajinasiya membuat karya ini saya membayangkan/mengimajinasikan seseorang yang tersesat di tengah gurun pasir yang gersang panas dan tidak ada satu orang pun.

Dia gelisah dan juga merana karena yang dilihat oleh mata hanya hamparan gurun yang amat luas dan juga besar. Dia bingung harus kepada dia memohon pertolongan dan kemana ia harus melangkah. Mungkin jawabannya hanya pasrah dan memohon pertolongan pada yang kuasa dan juga bertanya pada diri sendiri apakah diri ini nisa melewati semua ini???. Kurang lebih seperti itu

Jadi Scary Desert itu menceritakan tentang keadaan gurun pasir yang gersang dan tandus  ,di dalam nya ada seseorang yang terjebak .Suasana terasabegitu mencekam dan juga membuat takut,sehingga bisa kita dengar dengan saksama suara yang dihasilkan itu relative minor umtuk  kebutuhan dan penambah rasa yang cukup kuat dengan suasana tersebut.

Suling Bangsing/Bambo Flute bermain di tonal Am berperan sangat penting dalam komposisi lagu ini , karena suasana dan alur ceritanya dibangun dari Melodi dan Harmoni dari Suling Bangsing/Bambo Flute . teknik staccato dan vibra pada instrument sangat terasa dan dominan sekali dengan ini bermaksud untuk mempertegas sikap yang serius ,dalam menyikapi masalah yang ada berpariatif. tetap satu tujuan yaitu keluar dari gurun dan selamat . Ada 3 Suling Bangsing/Bambo Flute yang saya gunakan dalam pembuatan karya ini untuk menambah kesan harmoni dan penambah suasana yang campur aduk ,makanya kalimat yang dikeluarkan pada setiap Suling Bangsing/Bambo Flute berbeda. Sehingga bias didengar dengan saksama banyak sekali motif kalimat dan juga ornamentasi yang khas dilantunkan oleh instrument tersebut. Bisa dilihat dengan contoh gambar intrumen Suling Bangsing/Bambo Flute  yang digunakan :

Disini juga saya menempatkan Cengceng /Kecrek . berguna sebagai pengatur tempo ,meskipun sajiannya saya buat poliritmik. Kenapa saya buat poliritmik?,karena menurut saya dengan adanya poliritmik terasa alur ceritanya yang menceritakan tentang gelisah,risau,takut,sedih atau pengen nangis semua bercampur jadi sengaja dikasih kesan seperti poliritmik. Mungkin bias menjadi keunikan tersendiri pada karya ini tersendiri. Ritmik pada Cengceng /Kecrek saya buat 7/4karena sesuai dan cocok dengan kebutuhan karya ini. Temponya menggunakan 120 bpm ,kesannya tidak terlalu lambat dan juga tidak terlalu cepat alias standar. Berikut contoh gambar Cengceng /Kecrek :

Goong , disini saya menambahkan isntrumen  Goong untuk menambah Suasana yang mencekam . dengan adanya Goong  sangat mendukung sekali terhadap karya yang saya buat ini ,4/4 birama yang saya tambahkan pada Goong namun bias kita dengar ada diketukan 4x2 suara goong baru terdengar dikarenakan karena sustain pada goong sanagatlah kurang berwibawa jika didengarkan oleh telinga. Berikut contoh gambar Goong :

Dengan adanya 3 instrument utama ini menurut saya bisa mewakili apa yang saya tuju ,yaitu  suasana Gurun pasir yang mencekam . dengan menonjolkan instrument Suling Bangsing/Bambo Flute dan juga cukup bias mewakili susanan dan alur ceritanya.

Keunikan dan juga ciri khas pada setiap intrumen ditimbulkan/dimunculkan sesuai dengan etikanya dan juga sesuai dengan tema yang saya angkat ,berimajinasikan sedang tersesat ditengah gurun pasir instrumental ini menggambarkan kejadian tersebut dibuat seakan-akan menjerit dan juga meliuk liuk ditmbah ada suara suling yang agak melemah  bah menggambarkan rasa yang dialami oleh orang tersebut yang berteriak meinta tolong ,kebingungan dan juga pasrrah.

Instrumental ini saya ber nama atau judul Scary Desert  yang menurutsaya dinilai pas .dan instrumental ini saya buat bukan bertuju pada music yang terdiri dari lingkungan gurun pasir.seperti contohnya suara angina dan pasir dll. Namun sebagai pengungkapan tokoh atau orang yang ada pada cerita yang saya jelaskan .yang tersesat dan juga kebingungan .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun