Mohon tunggu...
Wahyu RizkaAji
Wahyu RizkaAji Mohon Tunggu... Lainnya - hi

hanya penulis ulung

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kemajuan Teknologi sebagai Penyokong Pertumbuhan Ekonomi

9 Januari 2021   14:45 Diperbarui: 9 Januari 2021   15:03 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sementara itu, era baru yakni transformasi digital harus bisa dimanfaatkan sebaik mungkin demi hajat orang banyak, termasuk perekonomian secara nasional. Bahkan, Indonesia harus mampu memanfaatkan ekonomi digital guna meningkatkan daya saing di tengah sengitnya persaingan di era globalisasi sekarang ini.

"Era baru di mana transformasi digital harus bisa kita lakukan dengan cepat, harus bisa kita lakukan dengan baik, dan harus bisa mengantar kita sebagai bangsa yang memanfaatkan ekonomi digital di masa yang akan datang ini dengan baik," kata Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate.

Direktur jenderal SDPPI Kementerian Komunikasi dan Informatika Ismail mengatakan pandemi covid-19 mempercepat tahapan transformasi digital di Indonesia. Menurut Ismail setiap proses transformasi digital itu selalu terjadi dalam tiga tahap.

"Mengapa ini bisa terjadi? Karena transformasi digital itu dipercepat. Proses transformasi digital itu berangkat dari pertama dalam proses digitasi," pungkasnya.

Pandemi Covid-19 ini selain memperburuk perekonomian negara ternyata ada dampak baiknya dibidang teknologi. Dengan adanya pandemi ini secara tidak langsung mendorong masyarakat untuk menggunakan teknologi dalam berbagai aspek kehidupanya. Sekarang segala aktifitas berbasih digital seperti adanya kelas online, rapat online dan lain sebagainya. Tidak luput dari itu, kegiatan ekonomi pun mau tidak mau harus melalui digital untuk sarana transaksinya karena susahnya untuk berinteraksi secara langsung. 

Sebagai contoh, sekarang masyarakat lebih gemar berbelanja online untuk segala kebutuhan rumah tangganya, memesan makanan dan minuman melalui ojek online dan lain sebagainya. Selain karena masa pandemic ini, secara tidak langsung pandemi ini menyadarkan masyarakat bahwa berbelanja berbasis digital atau belanja online lebih efektif dan efisien.

Tetapi seperti yang telah diungkapkan diatas, hal tersebut ada kolaborasi yang baik antara masyarakat dan pemerintah. Pemerintah harus gencar menggalakan peningkatan SDM agar masyarakat kita tidak buta akan teknologi. Pemerintah juga harus memberi layanan dan kebijakan hukum yang jelas tentang perekonomian berbasis online ini, agar masyarakat merasa aman untuk bertransaksi di dunia maya dan terhindar dari penipuan-penipuan di dunia maya yang masih marak terjadi di Indonesia. Apabila kolaborasi masyarakat dan pemerintah sudah kuat, ini dapat menyokong perekonomian kita di era pandemi ini dan juga bagus untuk pertumbuhan dan perkembangan ekonomi Indonesia kedepanya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun