Bagian Tiga
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sayang,
Organisasi bawah tanah yang menaungi kelompok ini memiliki dana yang nyaris tanpa batas. Sebagian dana untuk kelompok ini masuk dari negara lain yang menginginkan kekacauan di negeri ini. Selain dana yang berasal dari luar negeri, ada juga dana dari dalam negeri yang berasal dari elit politik busuk yang kurang puas karena tidak mendapatkan jabatan yang mereka ingini di negeri ini.
Sayang,Â
Itu semua aku ketahui setelah aku berhasil menjadi 'tangan kanan' pemimpin kelompok ini. Pemimpin kelompok yang tewas saat terjadi penyergapan yang di lakukan oleh aparat keamanan di Kampung Kepuhsari, Kelurahan Mojosongo, Jebres, Surakarta, bersama dengan tiga orang lainnya pada 17 September 2009 yang lalu.Â
Sayang,
Aku tahu bahwa apa yang kami lakukan saat itu bukanlah perang suci, seperti apa yang selalu 'kami' doktrinkan kepada para calon 'pengantin' yang berhasil aku cuci otaknya itu.
Sayang,
Semenjak peristiwa Pengeboman Bali 2002, kelompok ini menjadi sasaran pencarian utama aparat keamanan di negeri ini. Dan pimpinan kami, waktu itu adalah orang ketiga yang paling dicari oleh Federal Bureau of Investigation (FBI)Â pada tahun 2006.