Mohon tunggu...
Kraiswan
Kraiswan Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bukan Cuma Tempat Memukau, Liburan adalah Waktu bersama Keluarga

6 Januari 2024   19:21 Diperbarui: 11 Januari 2024   13:59 388
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemandangan di tengah Rawa Pening | foto: Yanti Nai

Meski tidak seluas Danau Toba, naik perahu di Rawa Pening ini menimbulkan dag-dig-dug juga. Nanti kalau kenapa-kenapa bagaimana? Melihat anak kami antusias mau naik perahu, ketakutan kami langsung sirna.

Hari itu hari terakhir libur. Meski tidak penuh, pengunjung cukup padat. Syukur antriannya tidak lama. Biaya per kapal Rp120.000, bisa diisi oleh 5 orang dewasa, untuk mengitari Rawa Pening selama 30 menit.

Bersiap untuk naik perahu| dokumentasi pribadi 
Bersiap untuk naik perahu| dokumentasi pribadi 

Satu persatu kami telah memakai pelampung, tak ketinggalan anak kami (2 tahun). Ternyata pelampungnya kebesaran buatnya, menutup mulut dan sebagian wajahnya, hahaha. Kasihan, tapi demi keselamatan. Kami rombongan dengan dua unit perahu.

Biasanya anak kami akan menangis jika mengunjungi tempat atau melihat hal baru. Tapi, dia menurut saja dipakaikan pelampung. Sepanjang naik perahu ia juga anteng. Sesekali berdadah dengan om dan tantenya di perahu satunya di sana. Sesekali mau duduk di bangku tengah dengan Mbah.

Serunya naik perahu bareng anak dan Mbah | dokumentasi pribadi 
Serunya naik perahu bareng anak dan Mbah | dokumentasi pribadi 

Seru juga lho bisa berwisata naik perahu bersama keluarga. Apalagi lokasinya dekat dari rumah.  Perbukitan membiru di jauh sana jadi background yang indah. Enceng gondok mewarnai beberapa sudut Rawa Pening. 

Bagi ibuku, ini tentu yang pertama. Kerja keras telah menyita sebagian besar waktunya, jarang piknik. Bapakku? Anti-piknik. Perjalanan ini pun dia hampir tidak ikut.

Pemandangan di tengah Rawa Pening | foto: Yanti Nai
Pemandangan di tengah Rawa Pening | foto: Yanti Nai

30 menit berlalu. Puji Tuhan, kami mendarat dengan selamat. Kami mencari tempat duduk buat rehat. Bekal snack dan minum dinikmati. Si bayi asyik bermain tangga dan seluncuran yang tersedia.

Kami lanjut berjalan melewati 'isi perut' ular naga yang berisi beberapa tempat wisata sekitar Salatiga dan Semarang. Kenapa ada patung ular naga?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun