Mohon tunggu...
Kris Wantoro Sumbayak
Kris Wantoro Sumbayak Mohon Tunggu... Guru - Pengamat dan komentator pendidikan, tertarik pada sosbud dan humaniora

dewantoro8id.wordpress.com • Fall seven times, raise up thousand times.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Tugas Tematik dan Kesempatan Anak Mengeksplorasi Diri

31 Maret 2022   13:35 Diperbarui: 31 Maret 2022   17:50 1252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita hidup di tengah gempuran jasa antar makanan, ditambah godaan promo dan diskon. Namun, masih ada pejuang rupiah yang berusaha secara tradisional, salah satunya penjual tenongan. Yaitu ibu-ibu yang menggendong keranjang plat bundar berisi beragam penganan.

Menghampiri penjual tenongan untuk mengerjakan tugas | dokumentasi pribadi
Menghampiri penjual tenongan untuk mengerjakan tugas | dokumentasi pribadi

Salah satu muridku, meski orangtuanya punya usaha toko roti, mau menghampiri ibu-ibu tenongan dalam rangka mengerjakan tugas Tematik. Terharu aku tuh... Di sini murid bisa belajar menghargai usaha orang lain secara konkret.

Mempromosikan usaha milik teman

Ada lagi satu muridku yang unik. Satu dari tiga gambar kegiatan ekonomi yang aku minta, dia mengulas usaha orangtuanya, toko pakaian. Satu lainnya dia mengulas toko roti milik temannya. "Toko roti ini punya teman saya", begitu informasi dalam lembar tugasnya.

***

Tugas apa pun pasti membutuhan effort untuk mengerjakannya. Apalagi untuk anak sekolah, di masa pandemi pula. Namun, kita perlu sedikit keluar dari kotak, memberi stimulus agar murid berani dan berkesempatan mengekspolari diri dengan lingkungannya. Salam edukasi! --KRAISWAN 

Referensi: 1, 2, 3

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun