Mohon tunggu...
Walkhot Silalahi
Walkhot Silalahi Mohon Tunggu... Guru - Mencerdaskan generasi penerus bangsa

Menuangkan ide dalam bentuk cerpen juga dalam artikel dalam hal pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aku Guru Penggerak Angkatan 9?

23 April 2024   21:57 Diperbarui: 23 April 2024   22:02 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Harapan dan Ekspektasi

Apa saja harapan yang ingin Anda lihat pada diri Anda sebagai seorang pendidik setelah mempelajari modul ini?

Mengubah cara pandang lama ke hal-hal yang baru agar dalam pembelajaran berpusat pada murid.

Apa saja harapan yang ingin Anda lihat pada murid-murid Anda setelah mempelajari modul ini?

Harapan saya Murid-murid lebih nyaman, dalam berinteraksi dengan teman-temannya juga dengan saya selaku gurunya. Masyarakat sekolah melihat dampak dari arti merdeka belajar dimana murid-murid di tuntun secara holistik menuju Indonesia cerdas dan pintar.  

Apa saja kegiatan, materi, manfaat yang Anda harapkan ada dalam modul ini?

Kegiatan pemantik,dimana sebelum melanjutkan ke materi berikutnya harus ada melakukan reflektif kritis terhadap diri sendiri.

Materi dari semua materi memotivasi saya melakukan yang terbaik untuk lebih dalam mengenali potensi diri dan menggali keunikan dari masing-masing peserta didik.

Manfaat yang saya dapatkan adalah melakukan refleksi diri terlebih dahulu sebelum mengkritik orang lain. 

Dari hasil refleksi ini saya berikan kesimpulan  tentang pemikiran Ki Hadjar Dewantara (KHD) mengenai pendidikan dan pengajaran merupakan satu kesatuan dan saling membutuhkan. Pendidikan dan pengajaran yang diinginkan oleh KHD adanya keseragaman tanpa membandingkan status sosial.  Relevansi pemikiran KHD dengan konteks pendidikan Indonesia saat ini dan konteks pendidikan di SMAS Advent Nusra secara khusus melaksanakan pelayanan pendidikan tanpa melihat status sosial keluarga peserta didik. Relevansinya adalah mencerdaskan anak didik, melalui iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa melalui iman dan keyakinan masing-masing siswa tanpa harus memaksakan denominasi tertentu. 

Dari hasil refelksi inilah awal mula perubahan yang ada dalam cara mengajar dan bersosial dengan anak didik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun