Mohon tunggu...
Walentina Waluyanti
Walentina Waluyanti Mohon Tunggu... Penulis - Menulis dan berani mempertanggungjawabkan tulisan adalah kehormatan.

Penulis. Bermukim di Belanda. Website: Walentina Waluyanti ~~~~ Email: walentina.waluyanti@upcmail.nl ~~~ Youtube channel: Kiki's Mom

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Tips Memilih Buku Bacaan yang Tepat untuk Anak

16 Mei 2021   22:42 Diperbarui: 18 Mei 2021   13:00 1179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Komik Tintin karya Herge

Kisah anak-anak dengan plot cerita yang baik pada masa kanak-kanak saya, umumnya adalah buku-buku terbitan Balai Pustaka.

Ada karya terjemahan yang pernah saya baca waktu anak-anak yang berjudul "Oliver Twist" yang ditulis oleh Charles Dickens. 

Buku tersebut berkisah tentang seorang anak yang melewati kerasnya hidup yang penuh kemiskinan. Kisahnya merangsang bertumbuhnya rasa kemanusiaan bagi anak. 

Juga buku tentang kehidupan Galileo Galilei yang ditulis dengan bahasa sederhana untuk anak-anak. Kisah ini meletakkan dasar bagi anak untuk mencintai dunia ilmu pengetahuan.

Waktu kecil, tentu saja saya tidak tahu apa itu plot dan alur cerita. Tetapi setelah dewasa dan mengenang kedua buku tadi, rasanya itulah contoh buku yang dibuat dengan plot menarik.

3. Bacaan anak yang disampaikan dengan menggunakan unsur-unsur sastra bisa merangsang bertumbuhnya selera artistik anak. Misalnya penulis yang melukiskan keindahan alam dengan begitu rinci, membuat anak bisa membayangkan jernihnya riak air sungai, padi yang menguning keemasan, gembala yang meniup seruling dengan merdu dilukiskan dengan begitu indah. Ini akan memupuk dan mengasah cita rasa keindahan pada anak. Pada masa kanak-kanak saya, jenis buku ini biasanya diterbitkan oleh Balai Pustaka.

Bukan hanya keindahan alam, bacaan anak yang menggunakan unsur sastra juga bisa dengan indah melukiskan kehangatan kehidupan sebuah keluarga.

Salah satu buku yang saya sukai dalam menggambarkan kehangatan keluarga adalah buku "Rumah Kecil di Padang Rumput" karya Laura Ingalls Wilder. Serial film dari buku ini pernah ditayangkan setiap minggu di TVRI pada masa kanak-kanak saya, berjudul "Little House on The Prairie".

4. Dialog di dalam cerita anak-anak, tidak kalah penting. Dialog-dialog menarik bisa merangsang keingintahuan anak untuk terus membaca. Tidak kaku tapi mendidik agar gampang dicerna. 

Menurut saya, salah satu contoh dialog-dialog sederhana yang menarik dengan sentuhan humor, di antaranya bacaan anak yang ditulis oleh Arswendo Atmowiloto. Komik pun bisa berisi dialog-dialog menarik, contohnya komik Tintin.

Foto: Komik Tintin karya Herge
Foto: Komik Tintin karya Herge
5. Bacaan anak juga bisa menarik jika ada tokoh hero atau pahlawan yang ucapan dan perilakunya bisa menjadi teladan. Misalnya seseorang yang memperjuangkan kebaikan dan akhirnya bisa mengalahkan yang batil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun