berharap saja menyusup ke ruang bisu manusia
Meronce syahdu bersama senja, bunga, kenangan, kopi pahit
juga aroma kehidupan
Romantis dalam ungkapan sarkas, sekali-kali mengumpat
bodo amat, siapa pula mau mengadili  Â
Aku hanya melukis kakawin.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!