Mohon tunggu...
Wahyu Kuncoro
Wahyu Kuncoro Mohon Tunggu... Penulis - Pembaca di saat ada waktu, penulis di saat punya waktu.

Seorang suami dan ayah 1 anak, tinggal di Bali.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Membaca(kan) Cerita ke Anak: Tak Sekadar Ikut Daring

24 Maret 2020   12:29 Diperbarui: 24 Maret 2020   13:26 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Apakah kamu suka ceritanya, mengapa?"

Kondisi ini akan bergantung kelasnya. Anak kelas bawah beri pertanyaan sederhana apa yang menarik dan mengapa. Anak kelas atas bisa diajak berargumen lebih jauh dengan pertanyaan mengapa atau bagaimana. Pertanyaan reflektif baik juga untuk diberikan,

"Kalau kamu jadi X, apa yang akan kamu lakukan?"

Variasi kegaitan bisa dilakukan dengan mengubah aktivitasnya. Orang tua bisa membacakan untuk anak kelas bawah dan mendampingi dan berdiskusi dengna anak kelas atas atau sebaliknya. Kegaitan ini fleksibel, orang tua bisa menyesuaikan dengan kondisi anak.

Fungsi orant tua adalah menemani kegaitan anak. Orant tua tidak perlu menjadi guru yang menerapkan strategi atau pendekatan tertentu dalam kegaitan ini. Apapun jawaban yang diberikan oleh anak, orang tua perlu mengapresiasi. Di sinilah kita memotivasi anak untuk membaca atau belajar.

Hal lain yang perlu dihindari adalah meminta anak menceritakan kembali atau membuat ringkasan cerita. Jika dilakukan, ini justru melemahkan motivasi anak. Anak akan terbebani untuk menghafal atau mengingat apa yang sudah dibaca. Membaca untuk kesenangan tidak terjadi. Pembelajaran juga tidak terjadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun