Mohon tunggu...
Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Semarkutigakom] Cinta itu Zat Adiktif, Katamu

14 Oktober 2017   07:13 Diperbarui: 14 Oktober 2017   08:38 1607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: dokumentasi pribadi

Kamu terdiam, tak memberikan reaksi, menyisakan jeda yang cukup lama.

"Terimakasih...." Akhirnya kamu menjawab.

Hanya itu? Tak ada kata selain itu?

 **

"Jadi?"

"Apa?"

"Lalu kita apa?"

"Aku nggak tahu."

"Kok nggak tahu.."

"Aku memang nggak tahu, aku bingung. Aku memintamu untuk menjadi sahabatku, bukan kekasihku."

"Lalu perasaanku?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun