Mohon tunggu...
Wahyu Sapta
Wahyu Sapta Mohon Tunggu... Penulis - Penulis #Peraih Best In Fiction Kompasiana Award 2018#

Menyatulah dengan alam, bersahabatlah dengan alam, ikuti alirannya, lalu kau rasakan, bahwa dunia itu indah, tanpa ada suatu pertentangan, damai, nyaman, teratur, seperti derap irama alam berpadu, nyanyian angin, nyanyian jiwa, beiringan, dekat tapi tak pernah berselisih, seimbang, tenang, alam, angin, jiwa, mempadu nyanyian tanpa pernah sumbang...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cinta Pink Alena

11 Februari 2016   11:40 Diperbarui: 9 Oktober 2018   18:24 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Baik, hari ini, dimulai hari barunya. Tepat diusianya yang ke dua puluh empat, ia mandiri dan menjadi pembisnis.

***

Hari ini....

Alena tahu ada yang aneh dengannya. Ia seperti menapaki sebuah bukit dan ia harus mencapai bukit itu. Seseorang telah menunggunya. Ia harus menemuinya, tidak boleh tidak. Siapa orang itu, hingga Alena harus bertemu dengannya? Ia, adalah seseorang yang kelak penting di kehidupannya. Ia sangat mengenalnya, amat mengenalnya. Ia dan orang itu, terpaut usia empat belas tahun. Seseorang yang masih single, mapan, dan merupakan sahabat mamanya. Seseorang itu beralasan, mengapa ia tak segera menikah, karena sedang menunggu calon pengantinnya beranjak dewasa, tapi tak mau menganggu calon pengantinnya itu. Calon pengantinnya sekarang telah beranjak dewasa. Dan hari ini, calon pengantinnya datang menaiki bukit untuk bersatu dengannya. Membawa segenggam rindu yang tertunda, juga cinta sejati yang terpendam belasan tahun lamanya. Alena, cinta sejatinya.

Cinta sejati selalu menepati janji,

tak pernah salah dalam menempati hati,

bermukim di tempat yang seharusnya ia berada,

dan menghuninya selama yang ditetapkannya,

Aku mencintaimu dan akulah cinta sejatimu,

Honey, I love you so much.

***

 

Semarang, 11 February 2016.

Sumber Gambar: Dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun