Mohon tunggu...
wahida husnur rohmi
wahida husnur rohmi Mohon Tunggu... -

muslimah yang sedang belajar tentang kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Muslimah Tidak Takut RPM Konten

19 Februari 2010   00:19 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:51 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sudah saya baca berulang kali isi dari RPM Konten. Menurut saya tidak ada yang perlu dirisaukan dari isinya.

Ataukah karena mata saya kurang jeli membaca isinya sehingga saya tidak takut jika RPM ini diberlakukan, ataukah karena apa yang RPM yang saya baca berbeda isinya dengan orang yang menolak RPM merk tifatul sembiring ini.

Baiklah saya kopaskan saja isi RPM yang saya baca (tidak saya tautkan) karena memang siapa tahu bukan ini yang ditolak oleh orang-orang .

BAB II
KONTEN YANG DILARANG
Pasal 3

Penyelenggara dilarang mendistribusikan, mentransmisikan, dan/atau membuat dapat diaksesnya Konten yang menurut peraturan perundang-undangan merupakan:
a.     Konten pornografi;
b.     Konten lain yang menurut hukum tergolong sebagai Konten yang melanggar kesusilaan.

Pasal 4

Penyelenggara dilarang mendistribusikan, mentransmisikan, dan/atau membuat dapat diaksesnya Konten yang menawarkan perjudian

Pasal 5

Penyelenggara dilarang mendistribusikan, mentransmisikan, dan/atau membuat dapat diaksesnya Konten yang mengandung muatan mengenai tindakan yang merendahkan keadaan dan kemampuan fisik, intelektual, pelayanan, kecakapan, dan aspek fisik maupun non fisik lain dari suatu pihak.

Pasal 6

Penyelenggara dilarang mendistribusikan, mentransmisikan, dan/atau membuat dapat diaksesnya Konten yang mengandung:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun