Mohon tunggu...
Wahdi Ar
Wahdi Ar Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Penikmat Kretek yang bisa baca tulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mawar dalam Lamunan

12 Januari 2025   22:43 Diperbarui: 13 Januari 2025   00:24 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Perempuan, (sumber: https://images.app.goo.gl/t3GNz4jQ284zwhCt6)

Langit pagi berseri, sinar matahari menyelimuti bumi dengan hangatnya. Di bawah pohon beringin rindang, seorang remaja duduk merenung. Secangkir kopi hangat dan rokok di tangannya menemani pikiran yang mengembara, seolah dunia ini hanya miliknya dan sosok perempuan yang memenuhi lamunannya.

Perempuan itu bukan sembarang wajah. Ia adalah sosok yang membuat Dante merasa pertama kali melihat keindahan seorang perempuan sejati. Momen itu terjadi di taman baca bersama sahabatnya kemarin.

"Driiing... Driiing... Driiing!"

Dante terbangun dengan kaget. "Aduh, mimpi rupanya!" gumamnya sambil mematikan alarm di ponselnya. "Kenapa aku pasang alarm jam 07:00 pagi? Bukannya seharusnya 12:00 siang? Ini kan hari Minggu, nggak ada kuliah."

Ia bangkit dari tempat tidur dan keluar kamar dengan wajah ngantuk. Ansar, sahabat sekaligus teman kontrakannya, sedang merebus kopi.

"Dante! Baru kali ini kamu bangun cepat di hari Minggu! Biasanya, siang baru kelihatan," ujar Ansar sambil tertawa.

"Aku salah setel alarm," balas Dante sembari mencuci muka.

Saat kopi siap, mereka duduk di teras kontrakan untuk berbincang.

"Kamu kenapa senyum-senyum sendiri, Dan? Mimpi indah ya?" tanya Ansar.

"Iya, aku mimpi tentang perempuan yang kita lihat di taman baca kemarin," jawab Dante.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun