"yaallah  ini hari pertamaku di sini, rasanya sedih sekali tapi aku harus bisa menyesuaikan diri disini ya memang ini lingkungan baru ku terasa asing bagiku yaallah tapi aku mohon semoga aku bisa nyaman di sini yaallah Aamin, oiya yaallah aku bingung kan ada 2 temenku lagi yang sekamar sama aku tapi kenapa mereka belum nagis yaallah aku pengen nagis tetapi mereka belum nangis, apa nanti aku yang memulai nagis duluan ya, secara kita kan terpisah kan dari keluarga"(sedikit doa ku kepada allah)
setelah shalat subuh selesai ada kegiatan ngaji setelah itu kami kembali ke kamar masing-masing. Dan kami pun berkumpul di kamar ada yang sedang membereskan tempat tidur ada juga yang sedang bermain hp.
Aku sudah tidak tahan lagi di detik itu juga aku ingin sekali menangis
"Apa kalian tidak sedih, apa kalian tidak ada rencana untuk menagis"(ujar ku sambil menatap mereka).
"Lo kenapa harus menagis emangnya ada apa"(jawab mereka dengan santai nya).
"ini kan hari pertama kita di sini kenapa kalian tidak bersedih"(ujar ku dengan mata yang sudah berkaca-kaca)
"Kita sudah terbiasa jauh dari orang tua, karena sebelumnya kita sudah pernah mondok"(jawab salah satu temanku)
Dan di posisi ini aku sudah tidak tahan airmata ku sufdah tidak dapat ku bendung, dan mereka pun menyadari nya.
"loo dian kenapa kok malah nagis"(ujar temanku yang kasihan pada ku)
"aa..a..sedih sekali rasanya aku pengen pulang"(kata ku sambil menagis)
"eh..eh. yaudah nagis dulu yan biar hatinya rasanya lega"(nasehat salah satu teman ku)