Mohon tunggu...
Viollyn Dynata
Viollyn Dynata Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menanya Sejarah Proses Perumusan Pancasila di Indonesia

15 Desember 2024   08:00 Diperbarui: 15 Desember 2024   09:01 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sumber Historis Pancasila

Nilai-nilai Pancasila sudah ada dalam adat istiadat, kebudayaan, dan agama yang berkembang dalam kehidupan bangsa Indonesia sejak zaman Kerajaan dahulu. meskipun dalam praktik pemujaan yang beranekaragam, tetapi pengakuan tentang adanya Tuhan sudah diakui. Dalam Encyclopedia of Philosophy disebutkan beberapa unsur yang ada dalam agama, seperti kepercayaan kepada kekuatan supranatural, perbedaan antara yang sakral dan yang profan, tindakan ritual pada objek sakral, sembahyang atau doa sebagai cara komunikasi pada Tuhan, kelompok sosial seagama dan seiman.

Sumber Sosiologis Pancasila

Nilai-nilai Pancasila (ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, keadilan) secara sosiologis telah ada dalam masyarakat Indonesia sejak dahulu hingga sekarang. Salah satu nilai yang dapat ditemukan dalam masyarakat Indonesia sejak dahulu hingga sekarang adalah nilai gotong royong. Misal dapat dilihat, bahwa kebiasaan bergotongroyong, baik berupa saling membantu antar tetangga atau bekerjasama untuk keperluan umum seperti di desa-desa.

Sumber Politis Pancasila

Sebagaimana diketahui bahwa nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila bersumber dan digali dari local wisdom, budaya, dan pengalaman bangsa Indonesia, termasuk pengalaman dalam berhubungan dengan bangsa-bangsa lain. Dapat ditemukan dalam suasana kehidupan pedesaan yang pola kehidupan Bersama yang bersatu dan demokratis yang dijiwai oleh semangat kekeluargaan sebagaimana tercermin dalam sila keempat yakni Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan.

Pancasila bukan sekadar dasar negara, tetapi juga jiwa dan identitas bangsa Indonesia yang terus relevan sepanjang sejarah. Dalam arus perjalanan bangsa, Pancasila telah membuktikan kemampuannya untuk menjadi perekat dalam keberagaman, panduan dalam menghadapi tantangan, dan landasan dalam membangun cita-cita bersama. Meskipun berbagai dinamika dan ujian terus menghadang, Pancasila tetap menjadi fondasi kokoh yang mengarahkan bangsa ini menuju persatuan, keadilan, dan kemakmuran. Oleh karena itu, memahami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila adalah tanggung jawab bersama demi mewujudkan Indonesia yang lebih baik di masa depan.

Artikel ini di susun oleh kelompok 3 :

1. Viollyn Farma Dynata (202433014)

2. Salsabila Nur Aini         (202433042)

3. Tirta Amelia Putri         (202433043)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun