Mohon tunggu...
Viktor Rega
Viktor Rega Mohon Tunggu... Guru - Apa adanya, berjuang untuk menjadi berarti bagi orang lain.

Saya lahir di sebuah dusun kecil . Berjuang menggapai mimpi dengan cara yang berbeda dan luar biasa, menepis segala keraguan bahwa hidup harus diperjuangkan. Menjadi penjual kue keliling kampung ketika duduk dibangku SMP, bekerja sawah membanting tulang untuk membiayai hidup keluarga dan sekolah ketika SMA, karena ayah tercinta sakit-sakit. Menjadi kuli bangunan, tukang sapu jalan, dan Satpam ketika kuliah. Dan sampai detik ini, masih terus berjuang untuk kehidupan baru bagi isteri dan kedua anak-anakku. Entah sampai kapan, manusia tak ada yang tahu. Satu yang pasti, bahwa hidup terus berjalan sampai kita sudah tak mampu lagi berjalan.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Langkah Bersama di Jalan Takdir (2)

23 September 2024   06:06 Diperbarui: 23 September 2024   06:08 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi- anime  (dokpri)

Keesokan paginya, Raisa dan Ardi secara kebetulan bertemu di pasar desa. Mereka saling menatap sejenak, sebelum Ardi menyapa terlebih dahulu.

"Selamat pagi! Saya Ardi, penulis. Anda baru di sini juga, ya?" tanya Ardi, mencoba memulai percakapan.

Raisa tersenyum, merasa lega bisa berbicara dengan seseorang. "Ya, saya Raisa. Saya mengikuti program seni di sini. Senang bertemu dengan Anda."

Keduanya mulai berbicara tentang tujuan mereka di desa dan kesan pertama mereka. Raisa menceritakan bahwa dia mencari inspirasi dan ketenangan, sementara Ardi berbagi bahwa dia berharap menemukan kembali semangat menulisnya.

Mereka sepakat untuk saling mendukung selama tinggal di desa. Pertemuan mereka terasa seperti awal yang baik, meskipun mereka tidak menyadari bahwa mereka akan menghadapi banyak rintangan yang direncanakan oleh Rina dan Eko.

Bersambung ...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun