Mohon tunggu...
Vika Kurniawati
Vika Kurniawati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelancer

| Content Writer

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Durian Menjadi Topping Primadona Dawet Legendaris Dawet Kani

2 Februari 2021   14:37 Diperbarui: 2 Februari 2021   14:43 671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lokasi Dawet Kani. Doc: Pribadi

"Sepadaan lah mas, apalagi semua bahan homemade  dengan waktu pengolahan bisa sampai tiga jam. Santan sendiri dari hasil perasaan 15 butir kelapa yang  disajikan selalu hangat dan fresh pula, padahal tidak dihangatkan memakai tungku ya saat sudah sampai di warung."

 "Kapan-kapan Saya ajak mba langsung melihat proses pembuatannya. Wes sama persis saat Saya magang langsung di pembuat dawet Pasar Kliwon. Selama tiga bulan magang mulai mengupas kelapa, membuat dawet, cairan gula jawa sampai melayani pembeli langsung. Weh sekali duduk dari pagi, bisa-bisa sampai tengah hari tak beranjak dari berjualan."

 "Mantap mas. Oya saat puasa, apakah akan buka terus?"

"Iya mba, bahkan sebelum bulan puasa akan ada tambahan menu baru. Pisang Goreng Spesial Dawet Kani yang disajikan selalu hangat jadi pelanggan akan double kenyang tiap kali ke Dawet."

Dawet Kani. Doc: IG Dawet Kani
Dawet Kani. Doc: IG Dawet Kani

Penuturan Mas Danial membuat rasa penasaran Saya bertambah. Jika adanya topping durian dan nangka saja sudah membuat warung Dawet Kani saja sudah laris manis, bagaimana kalau ada menu baru ya. Well Saya sudah tak sabar mendatangi warung Dawet Kani kembali. Dawet legendaris berbahan alami dan fresh. Begini ini harusnya rasa dawet legendaris!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun