Aku paling suka didengarkan dan orang mendengar melihatku ketika aku atau dia bicara. Karena merasa dihargai saja.
Aku paling benci dijadikan nomor dua.
Aku paling tidak suka ketika bicara, dia sibuk dengan HP.Â
Misalnya, dia berbicara sambil otak-atik HP. Pandangannya terfokus pada HP atau TV. Aku cukup diam dan tidak melanjutkan pembicaraan.
Dan ini, sampai sekarang dia mengerti yang tidakku suka. Dia lebih mendengarkanku dan memahami keadaanku. Karena aku butuh dia sebagai teman curhatku.
Sangat mudah memenangkan hatiku. Tak perlu banyak biaya. Tak perlu bawa aku ke Mall atau jalan-jalan keluar negeri. Eps, tapi kalau ini sekarang dilakukan suamiku, tentu aku tidak menolak. Karena kesempatan tidak selalu ada.
Aku yakin dan percaya, banyak lagi cara laki-laki untuk memenangkan hati pasangannya. Bisa dengan materi dan bisa juga dengan moral. Yang terpenting makna keikhlasannya.Â
Inilah cara suamiku memenangkan hatiku. Sehingga dia jadi pilihanku sebagai kekasih halalku. Semoga dia bisa memenangkan surga untukku di akhirat kelak. Aamiin