Mohon tunggu...
Veny Feriani
Veny Feriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Akan indah pada waktunya

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Isu isu sosial emosional di sekolah Dasar seperti bullyng, masalah disiplin atau interaksi sosial di kelas

18 Januari 2025   14:13 Diperbarui: 18 Januari 2025   14:13 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Penyebab:

-Perbedaan Kepribadian: Siswa dengan kepribadian introvert mungkin kesulitan berinteraksi dengan teman sekelas, sedangkan siswa ekstrovert mungkin lebih dominan dalam interaksi sosial.

-Isolasi Sosial: Anak yang merasa terisolasi atau tidak diterima dalam kelompok teman sebaya cenderung kesulitan dalam berinteraksi sosial dan membangun hubungan yang sehat.

-Kurangnya Keterampilan Sosial: Beberapa anak mungkin belum mengembangkan keterampilan sosial yang diperlukan untuk bekerja dalam tim atau memahami perasaan orang lain.

Dampak:

-Kesulitan dalam Pembelajaran: Anak yang kesulitan berinteraksi sosial sering kali merasa terasing di kelas, yang dapat mengganggu konsentrasi dan motivasi belajar mereka.

-Pengaruh terhadap Kesehatan Mental: Ketidakmampuan untuk berinteraksi dengan baik dapat menyebabkan perasaan kesepian, kecemasan sosial, atau rendah diri.

Solusi dan Pencegahan:

-Program Pembelajaran Sosial dan Emosional (SEL) yang mengajarkan keterampilan sosial, seperti cara berkomunikasi dengan teman, bekerja dalam tim, dan mengelola konflik.

-Pembelajaran Kolaboratif: Menggunakan metode pembelajaran yang mendorong kerja sama dan interaksi antar siswa, seperti diskusi kelompok atau proyek bersama.

-Kegiatan Ekstrakurikuler: Menyediakan kegiatan ekstrakurikuler yang memungkinkan anak-anak berinteraksi di luar lingkungan kelas, seperti olahraga, seni, atau klub.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun