Mohon tunggu...
Yayu Ramdhani
Yayu Ramdhani Mohon Tunggu... karyawan swasta -

"Everything is related to everything else, but near things are more related than distant things." (Tobler's first law of geography)

Selanjutnya

Tutup

Money

Perkebunan Sawit, Konservasi, dan Tanah Terlantar

25 September 2013   14:13 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:25 611
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Sebenarnnya cukup dengan perda, beberapa teman di Dinas [Kehutanan] dan Pemda serta DPRD sudah memikirkan hal ini. Apalagi sekarang musim hutan dijadikan sebagai komoditi untuk mendapatkan insentif terkait pengurangan emisi karbon, perlu mitigasi pada areal berstatus jelas, kan? Yang menjadi masalah, ya itu dia, payung hukum dan nomenklatur Perdanya apa?” Pak Wan kembali melempar pertanyaan.

Tak ada lagi yang berusaha menjawab atau melontarkan pendapat. Kami hanya membisu sambil mengunyah goreng pisang… kawan lain menghisap rokoknya dalam-dalam… kopi di gelas hampir tandas. Pukul 11:17 PM kami membubarkan diri dengan membawa pertanyaan-pertanyaan ngak terjawab itu. Kertas oret-oretan yang berserakan dibereskan Am… kemudian dimasukkan ke tas punggungnya. Buat koleksi rupa-rupa gambar smiley, katanya.

Hmmm….

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun