Allah Swt murka mendengat perkataan Qarun tersebut, maka kemudian Dia mengazab Qarun.
Kita bisa menilai, apakah, dalam keseharian, kita telah menghadirkan kepercayaan kepada yang gaib atau belum?
Misalnya, apakah kita masih suka marah-marah saat apa yang kita rencanakan tidak terlaksana?
Melaksanakan salat
Salat adalah ibadah yang utama, disebutnya juga tiang agama. Kualitas salat kita akan menentukan kualitas amal-amal ibadah yang lain.
Banyak indikator yang bisa dilihat dari salat kita, untuk menilai kualitas takwa kita.
Apakah kita selalu salat di awal waktu dengan berjamaah?
Apakah kita sudah melaksanakan salat sunah yang utama secara rutin, seperti salat rawatib, salat tahajud, atau salat duha?
Bagaimana tingkat ke-khusyu-an salat kita, apakah masih mengingat banyak hal saat sedang salat?
Idealnya, setelah lulus dari Ramadan, kuantitas dan kualitas salat kita bertambah. Bertambah kuantitasnya berarti salat sunah yang kita rutinkan bertambah. Sebelum Ramadan kita tidak pernah salat duha, pasca Ramadan kita mulai kerjakan walaupun hanya 2 rakaat.
Menginfakkan sebagian rezeki