Mohon tunggu...
Umi Lestari
Umi Lestari Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Menulis untuk hiburan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mengunjungi Suku Sasak di Lombok Tengah

2 September 2024   09:57 Diperbarui: 2 September 2024   17:27 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selanjutnya dua lelaki muda tampil membawa tameng dan tongkat. Mereka memperagakan atraksi peresean. Mereka bertarung mengadu kekuatan. Di Suku Sasak, petarung tersebut di sebut Pepadu. Mereka membawa tameng yang terbuat dari kulit sapi atau kerbau yang disebut ende. Selain ende, mereka juga membawa senjata alat pemukul dari rotan yang disebut penjalin.

Pepadu tidak berbaju, hanya memakai celana dibalut dengan kain khas lombok dan mengenakan ikat kepala. Para pepadu bertarung dengan menggunakan ende dan penjalin sambil diiringi tetabuhan. Pertarungan tersebut dipandu oleh seseorang yang disebut pakembar.

Atraksi peresean (dokumentasi pribadi)
Atraksi peresean (dokumentasi pribadi)

Atraksi peresean ini di Lombok termasuk dalam seni tari, bagian dari kebudayaan Suku Sasak. Menurut guide yang memandu kami, pertarungan akan berakhir bila salah satu pepadu mengeluarkan darah dan dinyatakan kalah.

Selesei menyaksikan atraksi peresean, kami diajak berkeliling melihat rumah-rumah disana. Rumah induk tertua dan rumah-rumah lainnya semua khas beratap alang-alang, dinding dari anyaman bambu dan laintai dari tanah liat yang dicampur dengan kotoran sapi atau kerbau. Ciri khas didalam rumahnya terdapat 3 tangga diatas lantai menuju ke bagian dalam dari rumah tersebut.

Karena menjadi desa wisata, maka setiap rumah menjadi tempat untuk berdagang. Berbagai macam kain tenun dan merchandise khas Lombak dijual disana. Kain, sarung, kopyah, selendang, gantungan kunci, kalung dan lain sebagainya dengan harga yang terjangkau.  

Pengalaman yang berharga bisa mengunjungi pulau Lombok dengan alamnya yang sangat indah dan budayanya yang sangat menarik bagi wisatawan. Tak heran banyak turisdomestik dan asing yang menjadikan Lombok dan Suku Sasak menjadi destinasi liburan mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun