Mohon tunggu...
Umi Lestari
Umi Lestari Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Menulis untuk hiburan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mengunjungi Suku Sasak di Lombok Tengah

2 September 2024   09:57 Diperbarui: 2 September 2024   17:27 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Suatu pengalaman berharga bisa mengunjungi Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Lombok dikenal sebagai daerah yang memiliki alam yang sangat indah. Banyak tempat destinasi menarik yang menjadi daya pikat semua wisatawan, baik wisatawan domestik maupun dari manca negara.

Salah satu rangkaian tempat yang kami kunjungi  adalah Suku Sasak yang terkenal dengan budayanya. Dari Lombok International Airport kami berombongan dalam 4  bus, menuju ke Suku Sasak setelah   terlebih dahulu makan siang di   restauran Darma Rinjani Silk.

Disana kami menikmati makan siang menu asli khas Lombok. Sajian yang special adalah semacam sayur asem dari sayuran yang kami belum pernah merasakannya. Kami juga penasaran daun apa yang dimasak menjadi sayur yang lezat tersebut.

Kami melanjutkan perjalanan menuju Suku Sasak. Sepanjang perjalanan kami menikmati panorama yang sangat indah. Alamnya subur, banyak pohon kelapa dan tanaman lainnya yang sangat menyejukkan mata.

 Seorang guide memandu setiap bus. Dia menceritakan banyak hal tentang Lombok, sejarahnya, budayanya adat istiadat dan lain sebagainya. Ia berpesan agar menghormati setiap budaya dari masing-masing daerah.

Kami tiba di Desa Sade, Suku Sasak Lombok Tengah. Perumahan disana kecil, beratap daun alang-alang dan jerami kering. Walaupun dari alang-alang namun atap tersebut tidak bocor saat hujan turun. Pondasi rumahnya terbuat dari jerami dan tanah liat. Sedangkan lantainya terbuat dari campuran kotoran kerbau atau sapi, tanah liat, abu dan jerami.

Saat kami turun dari bus dan masuk ke gerbang Desa Sade, kami disambut dengan alat-alat musik yang mereka mainkan. Mereka memakai baju adat Lombok dan memakai ikat kepala.

Penyambutan tamu (dokumentasi pribadi)
Penyambutan tamu (dokumentasi pribadi)

Disana sudah berkumpul para turis manca negara yang menyaksikan budaya Suku Sasak. Kami duduk dibawah pohon mengitari halaman didepan rumah-rumah Suku Sasak. Salah satu pemuka suku maju dan memberi sambutan selamat datang kepada kami.

Selanjutnya kami disuguhi berbagai macam atraksi, tarian kendang dan atraksi peresean. Tarian kendang dibawakan oleh dua pemuda yang menabuh gendang yang dibawa sambil menari. Rancak dan berirama tabuhan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun