Media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim pesan ke penerima pesan. Terkait dengan pembelajaran, media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan pesan dari pengirim pesan kepada penerima pesan sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan dan perhatian anak didik untuk tercapainya tujuan pendidikan (dalam Nurbiana Dhieni, 2009).
Bagi pendidik, di dalam kegiatan pembelajaran tentu menginginkan kelas yang menyenangkan bagi anak didik. Dan salah satu yang sangat diperlukan adalah untuk menunjang kegiatan pembelajaran. Di antaranya adalah dengan adanya media pendidikan. Menurut Hj. Titi Surtiati dan Sri Rejeki, (1999:1)
Media Pendidikan dalam pengertian luas adalah semua benda, tindakan atau keadaan yang dengan sengaja di usahakan/diadakan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan Taman Kanak-Kanak dalam rangka mencapai tujuan. Sedangkan sarana adalah merupakan media pendidikan untuk mencapai tujuan yang dimaksud. Salah satu dari sarana tersebut adalah alat peraga atau alat bermain.
Untuk alat atau benda langsung memperhatikan kebersihan, keamanan, dan kemudahan bagi guru, maupun untuk anak saat menggunakannya. Untuk media tiruan gambar atau benda harus memiliki warna yang menarik. (dalam Nurbiana Dhieni, 2009).
Dalam penelitian ini penulis menggunakan salah satu media yang dapat digunakan untuk lebih mengefektifkan komunikasi dan interes antara guru dan anak didik dalam proses pendidikan dan pembelajaran di sekolah yaitu media kertas warna.
Tujuan pembuatan Mozaik Kertas Warna selain membantu pengajar untuk menerangkan bahan pelajaran juga mempermudah pemahaman anak di dalam pembelajaran di kelas dan proses kegiatan pembelajaran lebih menarik.
Beberapa bahan yang digunakan dalam pembuatan mozaik kertas warna diantaranya: kertas warna, lem, gunting, gambar atau materi yang akan disampaikan. Di usahakan warna kertas warna mencolok untuk memberi efek hidup pada gambar dan juga untuk menarik minat anak untuk mengikuti alur kegiatan.
 Untuk pembuatannya pertama kita pilih warna kertas yang akan kita bentuk menjadi tokoh atau materi lain yang sesuai dengan kegiatan. Setelah itu kertas di potong kecil-kecil lalu di lem sesuai bagian-bagiannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H